Berhari-hari Tak Mandi karena Kemarau, Warga Bojongsari Depok Girang Disuplai 8.000 Liter Air Bersih
- VIVA/Galih Purnama
Depok – Warga Kelurahan Duren Mekar, Kecamatan Bojongsari, Depok sudah dua bulan kesulitan air bersih. Saking sulitnya, warga sampai tidak mandi berhari-hari karena tidak punya air bersih untuk aktivitas mandi cuci kakus (MCK).
Maisaroh (60) salah satu warga mengatakan, sudah berhari-hari tidak mandi. Karena air di rumahnya tidak keluar akibat musim kemarau.
“Mati airnya, udah kayak kucing kencing. Airnya keluar lumpur, udah dua bulan airnya enggak keluar, enggak ada yang cariin air saya enggak punya suami kan. Berhari-hari enggak mandi,” katanya, Selasa, 26 September 2023.
Polisi menyalurkan 8 ribu air bersih ke warga Bojongsari, Depok yang kekeringan
- VIVA/Galih Purnama
Mesin air di rumahnya mati sehingga dia tidak punya air. Bahkan hanya lumpur yang keluar dari sumurnya.
“Susah bener (airnya), keluar lumpur sampai dalam tanahnya. Udah mesinnya mati, ya Allah Pak, sudah sedih ambil air wudhu juga,” keluhnya.
Mengatasi kesulitan warga akan air bersih, Polsek Bojongsari menyalurkan ribuan liter. Warga antusias mendapat bantuan tersebut. Petugas menyalurkan air bersih sebanyak 8.000 kepada warga .
“Ini bentuk bakti sosial dari kami dalam rangka mengatasi kekeringan yang terjadi di RT 4 RW 2 Kelurahan Duren Mekar, Kota Depok,” kata Kapolsek Bojongsari, Kompol Yefta Ruben H Aruan.
Awalnya, dia menerima laporan warga mengenai kesulitan air. Kemarau panjang menyebabkan sumber air di sumur warga tidak keluar. Penyebab lainnya karena dampak urbanisasi akibat banyaknya pembangunan perumahan.
“Sehingga dampaknya terhadap sumur-sumur tradisional yang dimiliki warga setempat ini,” tukasnya.
Kapolsek menuturkan, bantuan air bersih itu dapat membantu warga. Pihaknya akan memberikan bantuan air kepada warga lain yang memerlukan. Pihaknya juga mengajak stakeholder untuk membantu menyalurkan air bersih untuk warga.
“Saat ini kita salurkan 8 ribu liter air. Rencana kita berkelanjutan. Semoga pihak terkait lainnya dapat menyumbangkan bentuk air bersihnya seperti yang kita laksanakan ini,” pungkasnya.
Anggota Polri Masih Perlu Senjata Api meski Ada Kasus-kasus Penyalahgunaan, Menurut DPR
Ketua Komisi III DPR menilai bahwa anggota Polri masih perlu dipersenjatai dengan senjata api walaupun ada beberapa kasus oknum anggota Polri menyalahgunakan senjata api.
