Usai Ledakan di RS Eka Hospital BSD, Puslabfor Cek Alat UPS

Puslabfor Polri mengecek alat UPS di RS Eka Hospital BSD, Tangerang.
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Sherly (Tangerang)

Serpong – Tim Puslabfor Mabes Polri melakukan pengecekan lebih lanjut terhadap alat Uninterruptible Power Supply (UPS) yang merupakan alat pensuplai listrik untuk MRI. 

Puslabfor Polri: Kebakaran di Gedung ATR/BPN Cuma 1 Ruangan, Tingkat Kerusakan 25 Persen

Alat tersebut diduga menjadi penyebab utama ledakan di Rumah Sakit Eka Hospital BSD, Kecamatan Serpong, Kota Tangerang Selatan, Kamis, 21 September 2023. 

"Kami telah amankan dan melakukan pengecekan alat UPS. Namun, kita belum bisa sampaikan hasil dari pemeriksaan alat tersebut," kata Kompol Heriyandi dari Tim Puslabor Mabes Polri.

Wartawan Korban Ledakan Speedboat Basarnas di Maluku Utara Ditemukan

Alat UPS yang diduga menjadi penyebab ledakan di RS Eka Hospital BSD.

Photo :
  • VIVA.co.id/ Sherly (Tangerang)

Petugas Puslabfor pun nampak mengambil barang bukti berupa alat UPS yang masih berada di area halaman rumah sakit. Mereka membawa koper berwarna kuning dan sejumlah alat untuk mengamankan barang bukti. 

Gas 3 Kilogram Meledak, 1 Kontrakan di Tangerang Selatan Rusak

Alat UPS tersebut pun nampak dilakklan pengecekan. Dari pantauan di lokasi, alat pensuplai listrik itu gosong dan tertutup terpal berwarna putih dengan garis polisi yang mengitari badan UPS. 

Sementara itu, pihak manajemen rumah sakit memastikan bila layanan rumah sakit pascaledakan tersebut pun berjalan lancar. 

"Insiden ini telah tertangani dengan baik dan kegiatan operasional berangsur berjalan normal. Tidak ada korban jiwa baik dari pasien maupun karyawan rumah sakit dari insiden tersebut dan Eka Hospital terus memastikan tetap memberikan pelayanan terbaik bagi pasien," tulis siaran pers pihak manajemen RS Eka Hospital.

Ledakan di sebuah gedung di kota Taichung, Taiwan

Ledakan Dahsyat di Mal Taiwan: 5 Tewas, Puluhan Luka-luka

Ledakan dahsyat di sebuah pusat perbelanjaan di Taiwan, pada Kamis, 13 Februari 2025, menewaskan sedikitnya lima orang dan melukai beberapa lainnya

img_title
VIVA.co.id
13 Februari 2025