Cegah Penyebaran DBD Warga Kemanggisan Diajari Cara Membuat Alat Fogging

Warga Kemanggisan membuat alat fogging sederhana untuk mencegah DBD
Sumber :
  • Dok. Istimewa

Jakarta – Sukarelawan Ganjar Pranowo yang tergabung dalam Komunitas Warteg (Kowarteg) Indonesia terus membantu masyarakat melalui beragam kegiatan. Untuk kali ini, Kowarteg Indonesia menggelar edukasi pembuatan alat fogging demam berdarah dengue (DBD) bagi warga di Kelurahan Kemanggisan, Kecamatan Palmerah, Jakarta Barat. Dengan kegiatan ini diharpkan masyarakat setempat bisa terhindar dari kasus DBD.

Prabowo Sampaikan Ucapan Natal, Ajak Masyarakat Wujudkan Indonesia yang Damai dan Sejahtera

Sekertaris Umum Kowarteg Indonesia, Lina Rofiana mengatakan pihaknya melakukan tiga langkah preventif bagi masyarakat Kelurahan Kemanggisan guna mencegah kasus DBD khususnya di Kelurahan Kemanggisan.

Pertama, kata Lina, melalui edukasi perakitan alat fogging sederhana, lalu penyerahan bantuan alat fogging, dan penyemprotan rumah warga serta selokan. 

Uang Asli atau Uang Palsu?Begini Cara Bedakan Uang Asli dan Palsu yang Super Mudah

“Tujuannya untuk mengajarkan masyarakat cara membuat alat fogging sederhana dari bahan-bahan sederhana yang mudah didapat di masyarakat, dan mengajarkan masyarakat untuk melaksanakan fogging sederhana di masyarakat setempat,” kata Lina dalam keterangan yang diterima, Senin.

Nyamuk DBD/ilustrasi.

Photo :
  • www.jakarta.go.id
Plus dan Minus Bila Jokowi Bikin Partai Baru

Pembuatan alat fogging terdiri dari barang-barang sederahana. Untuk bahan dasarnya terdiri dari tembaga ac, spray gun, pemantik api, gas, klem, selang air, kawat dan obat untuk fogging.

Menurut Lina, kegiatan ini diharapkan bisa memberikan dampak positif berupa pada pemutusan mata rantai jentik-jentik nyamuk aedes aegypti di lingkungan warga setempat.

“Untuk mencegah DBD pastinya, dan mereka bisa membuat alat fogging sendiri,” ungkap Lina.

Ditambahkan Lina, masyarakat di Kelurahan Kemanggisan sangat antusias dan responsif terhadap kegiatan edukasi yang dibuat oleh Kowarteg Indonesia. “Antusias dan sangat responsif, mereka sangat tergerak untuk membuat supaya bisa fogging sendiri di rumah,” tutur Lina.

Sementara itu, salah seorang warga setempat Eddy (65) menyambut baik kegiatan edukasi pembuatan alat fogging DBD yang dilakukan oleh para pendukung Ganjar Pranowo ini.

“Buat saya alangkah baik (kegiatan ini). Satu menghindari gejala penyakit,” ungkap Eddy.

Disela kegiatan, Kowarteg Indonesia turut menyosialisasikan sosok Ganjar Pranowo sebagai Presiden ke masyarakat setempat. Mereka pun mendoakan agar Gubernur Jawa Tengah dua periode ini bisa terpilih menjadi Presiden 2024.

“Kalo harapan saya buat Pak Ganjar semoga sukses, dan menjadi Presiden,” kata Eddy. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya