Polisi Periksa 6 Saksi Kasus Pengeroyokan Youtuber LaurenTV
- Istimewa
Jakarta – Tim Penyidik Polres Metro Jakarta Selatan masih melakukan pendalaman terkait kasus dugaan pengeroyokan yang menimpa seorang Youtuber LaurenTV, Laurendra Hutagalung. Saat ini, ada enam orang saksi telah dilakukan pemeriksaan atas kejadian tersebut.
Adapun, kejadian itu buntut dari konten 'cegat motor lawan arah' di salah satu restoran Jalan KH. Abdullah Syafei, Tebet, Jakarta Selatan beberapa waktu lalu.
"Tiga korban itu ada satu perempuan dan dua orang laki-laki," kata Wakil Kasat Reskrim Polres Jakarta Selatan, Kompol Henrikus Yossi dalam keterangannya pada Sabtu, 26 Agustus 2023.
Menurut dia, penyidik telah memeriksa enam orang saksi terdiri dari tim youtuber, tiga korban, dan pengeroyokan dan saksi mata.
"Dari tiga orang korban, salah satunya mengalami pemukulan. Dan dua sisanya mengalami luka akibat lemparan besi," ujarnya.
Sejauh ini, kata dia, penyidik telah menyimpulkan bahwa adanya unsur-unsur tindak pidana di dalam laporan yang dibuat oleh Youtuber LaurenTV telah terpenuhi. Sehingga, statusnya telah dinaikkan dari tahap penyelidikan menjadi tahap penyidikan.
"Nah dari pemeriksaan kami, betul telah terjadi dugaan tindak pidana pengeroyokan sebagaimana dimaksud pasal 170 KUHP," jelasnya.
Ia menjelaskan penyidik saat ini tengah mendalami rekaman video yang disita, dan terlihat jelas beberapa terduga pelaku melakukan kekerasan terhadap korban.
"Ini tim sedang bekerja juga untuk melakukan pencarian, melakukan identifikasi kepada yang bersangkutan, berdasarkan keterangan dari para saksi, berdasarkan rekaman video, yang ada di TKP. Kami lakukan identifikasi identitasnya yang bersangkutan, kemudian kami lakukan upaya pencarian. Saat ini tim masih terus bekerja," pungkasnya.
Deretan Fakta-fakta Kasus Pabrik Uang Palsu di UIN Makassar, Sudah Tetapkan 17 Orang Tersangka
Baru-baru ini publik tengah dihebohkan dengan kasus pabrik uang palsu yang dilakukan di kampus UIN Alauddin Makassar. Kasus tersebut menggemparkan masyarakat di Tanah Air
