Polisi Bakal Panggil Pemilik Kabel Menjuntai yang Buat Ojol Tewas

Ilustrasi motor jatuh
Sumber :
  • Istimewa/VIVA/Andrew Tito

Jakarta - Polisi masih menyelidiki kasus kecelakaan maut tunggal yang dialami seorang driver ojek online (ojol) bernama Vadim (38), akibat tersangkut kabel yang melintang di Jalan Brigjen Katamso, Palmerah, Jakarta Barat.

Pulang Dugem Ini Mobil LCGC yang Tabrak Motor Hingga Tewaskan Satu Keluarga

"Masih lidik (penyelidikan)," ucap Kepala Unit Penegakan Hukum Satuan Lalu Lintas Polres Metro Jakarta Barat, Ajun Komisaris Polisi Agus Suwito kepada wartawan, Jumat 4 Agustus 2023.

Karena masih penyelidikan, Agus mengaku masih belum bisa berkata lebih jauh. Polisi berencana bakal memanggil pemilik kabel. Namun, polisi belum merinci siapa pemilik kabel yang sampai menewaskan nyawa Vadim. Polisi belum tahu apa penyebab kabel sampai menjuntai.

Sopir Calya Maut Tewaskan 1 Keluarga di Pekanbaru Habis Nyabu, Ini Ancaman Hukumannya

"Kita kan belum tahu penyebabnya (kenapa kabel menjuntai)," kata dia.

ilustrasi driver ojek online.

Photo :
  • ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Miris! Pengakuan Wanita Penumpang Mobil yang Tabrak Satu Keluarga hingga Tewas di Awal Tahun Baru: Saya Lagi Telpon

Sebelumnya diberitakan, kecelakaan maut secara tunggal dialami seorang pengendara motor akibat tersangkut kabel yang melintang di Jalan Brigjen Katamso, Palmerah, Jakarta Barat pada Jumat 28 Juli 2023.

Kanit Gakkum Polres Metro Jakarta Barat AKP Agus Suwito menjelaskan kecelakaan yang berujung hilangnya nyawa pengendara motor tersebut terjadi sekitar pukul 23.00 WIB.

Diketahui pengendara motor tersebut bernama Vadim (38) yang melintas dari dari timur menuju ke barat.

"Saat melintas jalan tersebut terjadi kecelakaan lalu lintas, korban terkena kabel Telkom yang melintang di jalan," ujar Agus dalam keterangannya, Kamis 3 Juli 2023.

Agus mengatakan pemotor tersebut terperosok dan jatuh ke sisi kanan jalan dan mengalami luka di bagian kepala hingga harus dalam perawatan intensif di rumah sakit.

"Pengendara sepeda motor, Vadim, mengalami luka bagian kepala. Korban dibawa ke RS Pelni,” ujarnya.

Agus menjelaskan korban tewas ketika mendapatkan perawatan di rumah sakit.

“Pada saat anggota ke TKP, korban masih ada di TKP masih dalam keadaan hidup. Dan berjalan di rumah sakit juga masih dalam keadaan hidup. Perawatan di rumah sakit itu (korban tewas),” ujarnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya