Pengakuan Mario Dandy Punya Pelat Nomor Kendaraan Palsu Banyak: Biar Keren Aja
- VIVA/M Ali Wafa
Jakarta – Mario Dandy Satriyo mengatakan bahwa dirinya punya pelat nomor kendaraan palsu itu tidak hanya satu saja, melainkan banyak.
Hal tersebut diungkap Mario ketika dirinya duduk di kursi saksi persidangan dengan terdakwa Shane Lukas di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pada Selasa 4 Juli 2023.
Mulanya majelis hakim bertanya terkait dengan peran Shane Lukas selain merekam video Mario Dandy yang tengah menganiaya David Ozora. Mario pun mengaku bahwa saat itu Shane Lukas membantu David masuk ke dalam mobil saat hendak pergi ke Rumah Sakit.
Singkat cerita, Mario pun meminta Shane Lukas mengganti mobil Jeep Rubicon miliknya dengan motor Vespa yang ada di rumahnya. Mario pun berdalih dengan meminta Shane mengantar pulang anak AG.
Mario Dandy, Sidang Lanjutan
- VIVA/M Ali Wafa
"Kenapa harus dituker mobilnya dengan vespa?," tanya hakim anggota
"Karena waktu itu saya takut sama polisi karena waktu itu saya udah ditahan 'bentar saya sudah telfon polisi' jadi saya pikir waktu dijemput nanti udah ga ada mobil lagi di situ," jawab Mario.
Hakim anggota pun langsung bertanya terkait dengan permintaan Mario tersebut. Hakim bertanya, Mario juga kah yang meminta Shane Lukas mengganti pelat nomor palsu Jeep Rubicon.
Mario menyebutkan bahwa dirinya meminta kepada Shane dan Anak AG untuk menggantinya. Adapun pelat palsu yang diminta Mario itu yakni B 120 DEN.
Usut punya usut, Mario mengaku bahwa punya pelat nomor palsu lebih dari satu dan bahkan tidak hanya B 120 DEN yang digunakan untuk Jeep Rubiccon itu. Hal tersebut terungkap saat hakim anggota mencecar terkait dengan keterangan Amanda.
"Karena selama ini bukan itu baik dari si amanda tadi yang namanya pelat B 120 DEN," kata hakim.
"Dia tau sebenarnya, tadi saya keberatan makanya. Saya bikin pelat palsu itu gak satu doang," ucap Mario.
"Saya bikin pelat palsu atas nama amanda juga, namanya kan pretya syaa bikin P 123 TYA trus di storiin ama dia. Trus dia juga tau ada pelat B120 DEN. Cuma karena waktu itu mau jemput dia pas bulan oktober itu jadi saya pakai yang P TYA itu," lanjutnya.
Mario mengakui bahwa kerap berganti-ganti pelat nomor palsu pada kendaraan. Bahkan pengakuan kerpa gunakan pelat palsu karena ingin terlihat keren.
"Apa maksudnya ganti-ganti pelat palsu itu ?," tanya hakim.
"Biar keren aja yang mulia," tegas Mario
"Biar keren, atau biar karena saudra berkuasa gitu karena segala sesuatunya ?," tanya hakim lagi.
"Bukan, biar mobilnya ini kan saya nama saya itu di instagram kan Broden nah itu nama mobilnya biar jadi broden aja jadi B 120 DEN," beber Mario.
