Pengemudi Arogan Todongkan Pistol Ternyata Pakai Pelat Dinas Polri Palsu

Dirlantas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi M. Latif Usman
Sumber :
  • VIVA/ Foe Peace Mayel

VIVA Metro – Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya memastikan kalau pelat nomor dinas polisi pada sedan Mazda pengemudi 'koboi' yang acungkan pistol di Tol Dalam Kota merupakan pelat palsu.

Anak Ivan Sugianto Nyesal Ngadu Ke Ayahnya Karena Berujung Penjara, Deddy Corbuzier Sindir dengan Tertawa

"Itu palsu," ujar Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi M. Latif Usman kepada wartawan, Jumat 5 Mei 2023.

Eks Dirlantas Polda Jawa Timur itu mengatakan kini pihaknya masih mencari si pengemudi koboi ini. Latif menegaskan nomor pelat dinas polisi itu tidak terdaftar. "Ya, nomor tersebut tidak terdaftar di logistik Polda Metro Jaya," kata dia.

Pengemudi Mobil Pelat Dinas Polri Ngamuk Gegara Disalip

Sebelumnya, viral di media sosial seorang pengendara mobil berpelat dinas Polri mengamuk di dekat Tol Tomang, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Kamis, 4 Mei 2023. Pengendara mobil itu bahkan sempat memaki dan memukul seorang pengemudi taksi online bernama Hendra (40).

Kecelakaan Lalu Lintas Berujung Pembunuhan di Pulogadung: Pengemudi Tewas Dianiaya Setelah Tabrakan Mobil

Berdasarkan video yang diunggah di akun instagram @merekamjakarta, peristiwa ini diawali saat Hendra yang membawa seorang penumpang melintas di Tol Jakarta-Tangerang. Hendra melintas di lajur tiga dan berpindah ke lajur empat dengan kondisi di sekitar exit Tol Tomang yang cukup padat.

Viral pengendara mobil berpelat dinas Polri menodongkan pistol

Photo :
  • Tangkapan layar

Tak lama berselang, ada seorang pengendara mobil berpelat dinas Polri mengejar dan menghentikan mobil yang dikemudikan Hendra. 

"Dalam rekaman video yang direkam oleh penumpang, pengendara mobil pelat dinas Polri itu emosi dan membentak Hendra karena tak terima disalip," bunyi keterangan dalam unggahan Instagram @merekamjakarta seperti dikutip VIVA, Jumat, 5 Mei 2023.

Dalam video tersebut, pengemudi mobil berpelat dinas Polri itu sempat memaki-maki Hendra menggunakan kata-kata kasar. Ia bahkan sempat memaksa Hendra untuk turun dari mobil dan tak segan memukul.

"Lu motong (jalan) gua, gobl*k, gak ada sorry-sorrynya. Gua catet pelat lu, gua cari! Apa anj*ng, enggak terima? Sini turun!" kata pengemudi mobil berpelat dinas Polri itu.

Setelah melakukan aksi pemukulan, pengemudi mobil berpelat dinas Polri itu sempat kembali dan membawa sebuah pistol. Pengemudi itu lanjut memaki dan memukul Hendra. 

"Nanti kita lihat aja nanti ya, viral loh pak viral," kata Hendra usai dimaki dan dipukul pengemudi mobil pelat dinas Polri itu. 

"Bawa senjata pak, bawa pistol, jagoan," kata Hendra kepada pengemudi lainnya yang melihat aksi keributan itu.

Buntut dari pemukulan dan penodongan pistol itu, Hendra lantas melaporkan peristiwa itu ke Polda Metro Jaya. Laporan yang dilayangkan Hendra ini diterima dan teregister dengan nomor LP/B/2319/V/2023/SPKT/Polda Metro Jaya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya