Detik-detik Seorang Pria Disiram Air Keras Saat Hendak Salat Subuh ke Masjid

Ilustrasi penyiraman air keras
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Wahyu Putro A

VIVA Metro – Pria berinisial I disiram air keras saat hendak salat subuh di Jalan Suka Damai, Ciputat, Kota Tangerang, Minggu, 19 Februari 2023, sekitar pukul 04.30 WIB.

Alvin Lim Tantang Novi Siram Air Keras ke Mata dengan Imbalan Rp3 M, Densu: Kasih Agus Aja

Awalnya korban tengah jalan kaki ke masjid yang tidak jauh dari kediamannya. Pada saat yang sama, di lokasi tersebut ternyata ada tawuran antar kelompok. Hal itu diungkapkan Kapolsek Ciputat Timur, Komisaris Polisi Agung Nugroho.

"Saat kedua kelompok pemuda tersebut sedang perkelahian tiba-tiba salah seorang pelaku akan menyiram air keras ke pihak lawan namun sebagian air keras mengenai korban pada bagian tangan sebelah kanannya," ujarnya kepada wartawan, Selasa, 21 Februari 2023.

Denny Sumargo Berencana Ambil Alih Uang Donasi Agus Salim Rp1,3 M

Ilustrasi air keras.

Photo :
  • Pixabay/Alexas_Fotos

Buntut terkena air keras, korban mengalami luka bakar pada tangan. Setelah itu, korban lantas bertolak ke kediaman Ketua RW setempat guna memberitahukan apa yang terjadi.

Demo Tolak Survei Masjid di Sambhal India Berujung Bentrok dengan Polisi, 5 Orang Tewas

"Saat korban tiba di rumah saksi 1 (Ketua RW), saksi 1 langsung memberi pertolongan pertama dengan memberikan air sabun kepada korban," katanya.

Kemuduan, Ketua RW pun langsung meluncur ke lokasi kejadian bersama seorang saksi lainnya. Tapi, setibanya di sana kedua kelompok tersebut sudah bubar.  "Tidak menemui kedua kelompok yang melakukan perkelahian tersebut," katanya.

Garis polisi di suatu lokasi perkara (foto ilustrasi)

Photo :
  • ANTARA FOTO/Risky Andrianto

Lebih lanjut, dia mengatakan, pihaknya sudah meminta keterangan tiga saksi, termasuk korban. Pihaknya juga sudah berdialog dengan pihak RT, RW dan kelurahan guna membahas tawuran serta aksi penyiraman air keras ini. 

Menurut Agung, pihaknya juga sudah memeriksa lokasi kejadian, termasuk memeriksa rekaman kamera CCTV di lokasi guna menguak identitas pelaku. Namun, tidak ada yang merekam peristiwa itu. "Kita belum dapat identitas dari orang yang menyiram ataupun perkelahian kelompok itu," kata Agung.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya