Keluarga Kaget Giorgio Ramadhan Masuk Daftar Musuh Ukraina

Sopir Fortuner Giorgio Ramadhan tersangka perusakan mobil Brio di Senopati
Sumber :
  • VIVA/Foe Peace

VIVA Metro – Kuasa hukum Giorgio Ramadhan alias (GR), pengemudi Fortuner yang menghancurkan mobil Brio di kawasan Senopati Jakarta Selatan, mengatakan keluarga kliennya kaget karena Giorgio disebut masuk daftar musuh Ukraina

Zelensky Ingin Akhiri Perang Ukraina-Rusia dengan Diplomasi Tahun Depan

Tim kuasa hukum Giorgio, Arif Fadillah mengaku pihak keluarga masih mencari terkait dengan informasi tersebut.

"Mereka (keluarga Giorgio) juga mencari info. Keluarga kaget juga ada info-info ini," ucapnya kepada wartawan, Selasa 14 Februari 2023.

Trump Janji Selesaikan Perang di Ukraina dan Palestina dengan Cara Ini

Dia menjelaskan, Giorgio memang pernah mengikuti pertukaran pelajar ke luar negeri. Tapi, dirinya tidak mengungkap negara mana yang jadi lokasi Giorgio mengemban pendidikan. 

"Masih kita dalami ya untuk proses itunya sejauh mana si Giorgio, khususnya Giorgio untuk terlibat dalam hal itu (musuh Ukraina). Tapi kita masih konfirmasi lah, untuk informasi lebih dalam," ucap dia.

Mengapa Jalan Tol Berisiko Tinggi Terhadap Kecelakaan Beruntun? Ketahui Alasan dan Cara Mengurangi Risikonya!

Sementara Polres Metro Jakarta Selatan, tengah mendalami informasi menyebut kalau pengemudi mobil Toyota Fortuner bernama Giorgio Ramadhan alias (GR), yang menghancurkan mobil Honda Brio milik pengemudi taksi online berinisial A (39) masuk daftar musuh Ukraina.

Informasi ini beredar di media sosial pasca aksinya yang menghancurkan Brio viral di media sosial.

"Sejauh ini belum mendapatkan informasi itu dan kami akan cek," ucap Kapolres Metro Jakarta Selatan, Komisaris Besar Polisi Ade Ary Syam Indradi kepada wartawan, Selasa 14 Februari 2023.

Sementara Duta Besar (Dubes) Ukraina untuk Indonesia, Vasyl Hamianin, mengkonfirmasi bahwa Giorgio Ramadhan, pengemudi mobil Fortuner yang viral menghancurkan mobil Brio, telah secara ilegal memasuki wilayah Ukraina. 

Dia menyebutnya, wilayah yang didatangi adalah tepatnya di Donbas, sebuah wilayah yang diduduki oleh Rusia.

"Berdasarkan peraturan Ukraina, adalah hal ilegal untuk mengunjungi teritori Ukraina yang diduduki. Dia pernah pergi ke sana," kata Vasyl, saat dikonfirmasi oleh VIVA pada Selasa, 14 Februari 2023.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya