LRT Jakarta Fase 1B Velodrome-Manggarai Dibangun, Nilai Investasi Capai Rp5,2 Triliun

LRT Jakarta
Sumber :
  • VIVAnews/ Fajar Ginanjar Mukti

VIVA Metro – Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan melanjutkan pembangunan kereta Lintas Rel Terpadu (LRT) Jakarta fase 1B dengan rute Velodrome, Jakarta Timur ke Manggarai, Jakarta Selatan.

Teknologi Asal Denmark Kini Dorong Produksi Lokal dengan Meningkatkan Pabrik di Jakarta 

Direktur Utama (Dirut) LRT Jakarta, Hendri Saputra mengatakan, nilai investasi pembangunan LRT Jakarta fase 1B dengan rute Velodrome-Manggarai ditargetkan Rp 5,5 triliun. Adapun LRT fase 1 rute Kelapa Gading-Velodrome jalur sepanjang 5,8 km menghabiskan Rp6 triliun.

"Target dari investasi ini sebesar 5,5 triliun, dengan 5,2 triliun untuk infrastruktur dan sistem, lalu 300 miliar untuk rolling stock," ujar Hendri, di ruang Komisi B DPRD DKI, Jakarta, Selasa, 31 Januari 2023.

Harga Bitcoin Meroket dan Tampak Menguntungkan, Ini 12 Strategi Mulai Investasi Kripto

Penumpang naik LRT Jakarta, Kamis, 11 Juli 2019.

Photo :
  • VIVA.co.id/ Adinda Purnama Rachmani

Dalam konstruksi 1B rute Velodrome-Manggarai akan membangun lima stasiun yaitu Stasiun Pemuda Barat, Pramuka BPKP, Pasar Pramuka, Matraman dan Manggarai. LRT Jakarta 1B memiliki jalur sepanjang 6,4 kilometer (km). 

Dukung Perombakan Pejabat di Lingkungan Pemprov DKI, Pengamat: Tingkatkan Sinergitas Antar Birokrasi Dari DKI ke DKJ

Adapun pada LRT Jakarta fase 1 rute Kelapa Gading-Velodrome jalur yang membentang sepanjang 5,8 km. Fase 1 ini mempunyai 6 stasiun, yakni Pegangsaan Dua, Boulevard Utara, Boulevard Selatan, Pulo Mas, Equestrian dan Velodrome. 

"Jadi dari sekarang ini kita mempunyai enam stasiun di fase 1, nanti di fase 1B kita akan menambah 5 stasiun, yaitu Stasiun Pemuda, Stasiun BPKP, Stasiun Pasar Pramuka, Stasiun Matraman, dan juga di Manggarai. Panjang trase 6,4 kilometer," ujar Hendri.

Kereta ringan atau Light Rail Transit (LRT) rute Velodrome-Kelapa Gading memasuki Stasiun Velodrome Jakarta

Photo :
  • ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga

Dengan perpanjangan jalur LRT Jakarta ini, menurut Hendri, pihaknya optimis jumlah penumpang bisa naik sekitar 180 ribu orang per hari. 

"Ini target optimis ridership sekitar 180 ribu, dan realistiknya kami menargetkan sekitar 80 sampai 100 ribu. Ini sudah dilakukan kajiannya oleh konsultan yang memberikan kajian FS untuk trase ini," ujar Hendri.  

Hendri mengemukakan, jika ditotal dari fase 1 dan fase 1B LRT Jakarta berjumlah 11 stasiun dan panjang trase akan menjadi 12,2 kilometer dengan headway 10 menit. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya