PSI Ingin Ada Solusi Saling Menguntungkan Soal Delman Beroperasi di Monas

Politikus PSI Anggara Wicitra Sastroamidjojo
Sumber :
  • Instagram @ara.sastroamidjojo

VIVA Metro – Ketua Fraksi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) DPRD DKI Jakarta, Anggara Wicitra Sastroamidjojo, menginginkan adanya solusi terkait delman beroperasi di kawasan Monumen Nasional atau Monas. Saat ini, delman hanya beroperasi Sabtu dan Minggu dan hanya 8 jam di kawasan tersebut.

Viral! Wisatawan Keluhkan Pungli Berlapis di Air Terjun Tumpak Sewu: Dipaksa Bayar 3 Kali

Politisi yang akrab disapa Ara tersbut, meminta Pemerintah Kota Jakarta Pusat bisa memberikan solusi. Bukan melarang atau membatasi kehadiran delman tersebut.

“Harapannya bisa diintegrasikan dengan objek wisata Monas sebagai daya tarik wisata. Jangan cuma dilarang tapi bagaimana caranya kita bisa menata agar delman tidak mengganggu kegiatan lainnya,” kata Ara Sastroamidjojo, dalam keterangan resminya yang diterima, Senin 9 Januari 2023.

Pemprov DKI Jakarta Alokasikan Rp 4,1 Miliar untuk Modifikasi Cuaca Atasi Banjir

Menurut dia, penataan bisa menjadi jalan tengah bagi para kusir delman dengan pihak Pemprov DKI. Sehingga dengan adanya hal itu, kata dia, kedua belah pihak tidak ada yang dirugikan.

“Delman sudah sekian lama di kawasan Monas dan tempat-tempat lain di Jakarta. Jadi jangan sampai ada warga yang kehilangan mata pencahariannya,” katanya.

Monas Buka Wisata Malam Sambut Nataru, Cek Jadwalnya dan Jangan Sampai Kehabisan Tiket!

Lebih lanjut, ia berharap pemerintah bisa membuat aturan secara detil terkait pengoperasian delman di wilayah Jakarta Pusat.

“Menatanya bukan cuma jalur dan jam operasinya saja namun juga terkait kebersihan dan kesehatan hewan agar lingkungan tetap bersih serta kesejahteraan hewan terjaga. Tetapkan standar tertentu untuk delman bisa beroperasi,” jelasnya.

Sebelumnya Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Pusat akhirnya memperbolehkan delman untuk beroperasi di kawasan Monumen Nasional (Monas). Pelaksana tugas (Plt) Wali Kota Jakarta Pusat, Iqbal Akbarudin, mengatakan bahwa delman hanya diperbolehkan pada hari Sabtu dan Minggu selama 8 jam.

“Delman diatur di seputar Monas, Jalan Medan Merdeka pada Sabtu dan Minggu. Ini untuk menunjang lokasi Monas sebagai tujuan wisata baik penduduk Jakarta atau pun luar,” kata Iqbal kepada wartawan di Jakarta, dikutip Senin 9 Januari 2023.

Iqbal menjelaskan bahwa pihaknya juga akan mengecek kelayakan dari delman dalam operasional untuk publik yakni dari segi kesehatan, keamanan kereta sehingga nantinya layak digunakan oleh warga yang ingin berwisata.

“Ketentuan mereka operasi delapan jam, kapasitas angkut orang ada empat orang dan ini jadi satu bagian dari pengawasan petugas di lapangan jangan sampai beban kuda terlalu berat, kesehatan akan terganggu, juga kualitasnya delman akan berpengaruh,” pungkas dia.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya