Terkuak, Ada Obat Kanker Payudara di Jasad Renny yang Mengering di Kalideres

Polisi ungkap penyebab kematian satu keluarga di Kalideres
Sumber :
  • VIVA / Yeni Lestari

VIVA Kriminal – Kepala Bidang Kimia dan Biologi Forensik (Kimbofor) Pusat Laboratorium Forensik, Kombes Pol Wahyu Marsudi mengungkap hasil pemeriksaan toksikologi terhadap empat jenazah yang merupakan satu keluarga di Kalideres, Jakarta Barat. 

Viral Sopir Ambulans Bawa Jenazah Sendirian, Keluarga Pilih Naik Motor

Dari hasil pemeriksaan toksikologi tersebut, Wahyu menyebut pihaknya menemukan adanya kandungan Tamoxifen di dalam organ tubuh jenazah Renny Margaretha Gunawan. Kandungan Tamoxifen juga ditemukan melalui cairan di dalam rumah.

Garis polisi terpasang di rumah keluarga yang tewas di Kalideres, Jakarta Barat.

Photo :
  • VIVA/ Andrew Tito.
Terpopuler: Pengakuan Pelaku Mutilasi Wanita Tanpa Kepala, Polresta Jambi Terbakar Karena Ini

"Tapi di sini kita menemukan dari organ hepar (hati) milik ibu Renny, kita temukan adanya tamoxifen. Selain itu di TKP, kita temukan cairan bening yang kita periksa di labfor ternyata terdeteksi mengandung Tamoxifen," ujar Wahyu dalam konferensi pers, Jumat, 9 Desember 2022.

Wahyu memastikan, kandungan tamoxifen yang ditemukan di dalam organ hati Renny Margaretha Gunawan dan di dalam rumah bukan merupakan racun. Melainkan, kandungan tamoxifen itu merupakan obat kanker payudara.

Motif Pelaku Pembunuhan Wanita Tanpa Kepala di Muara Baru Jakarta Utara

"Hasil toksikologi organ hepar atau hati ibu Renny ditemukan tamoxifen yaitu obat kanker payudara. Terakhir bahwa kita temukan cairan berwarna bening di TKP ternyata positif terkandung Tamoxifen artinya klop di TKP ada cairan dan korban Renny di hatinya terdeteksi adanya Tamoxifen, Tamoxifen bukan racun tapi obat," jelasnya.

TKP ditemukan mayat sekeluarga di perumahan Citra Garden Extension, Kalideres

Photo :
  • VIVA/Zendy Pradana

Diberitakan sebelumnya, penemuan empat jasad yang merupakan satu keluarga di dalam sebuah rumah, menggegerkan warga Kalideres Jakarta Barat, Kamis, 10 November 2022.

Keempat orang yang ditemukan tewas dalam kondisi mengering itu yakni Rudyanto Gunawan (71) dan sang istri bernama Margaretha Gunawan (58), kemudian anak dari keduanya bernama Dian (40) dan yang terakhir yakni Budyanto Gunawan, yakni ipar dari Rudyanto.

Polisi menduga Reni Margaretha menjadi orang yang pertama meninggal dalam satu keluarga di Kalideres, Jawa Barat. Diperkiraan Margaret meninggal sejak 13 Mei 2022.

"Sudah bisa ditarik kesimpulan bahwa ada yang meninggal pertama sejak 13 Mei. Diduga ini bernama ibu Margaret," kata Ditkrimum Polda Metro Jaya Kombes Pol Hengki Haryadi saat konferensi pers, Senin, 21 November 2022.

Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi di TKP Kalideres

Photo :
  • VIVA/Andrew Tito

Kesimpulan tersebut diambil dari hasil keterangan saksi dari mediator penjual tanah dan pegadaian yang datang ke lokasi kejadian. Saat itu, kata Hengki, saksi meminta untuk melihat pemilik sertifikat rumah dengan atas nama Reni Margaretha.

Reni Margaretha berada di dalam kamar bersama Dian yang merupakan anak. Saksi ingin melihat langsung Margaretha yang berada di dalam kamar. Namun, Dian meminta tidak menyalakan lampu dengan alasan Margaretha alergi terhadap lampu.

Kedua saksi, lanjut Hengki, sudah curiga lantaran sebelum memasuki rumah sudah mencium bau busuk. Setelah memasuki rumah korban, para saksi mencium bau busuk yang lebih menyengat.

"Tanpa sepengatahuan Dian, pihak koperasi ini hidupkan flash dan langsung teriak 'Allahuakbar ada mayat'. Yang bersangkutan langsung keluar proses simpan pinjem gagal dan ajak dua saksi lain keluar," kata Hengki.
 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya