Polisi Ungkap Kronologi Waria Paksa Bocah Berbuat Mesum di Jakbar
VIVA Metro – Kapolsek Taman Sari, Ajun Komisaris Besar Polisi Rohman Yongky Dilatha mengungkapkan kronologi bocah berusia 9 tahun yang dipaksa seorang waria atau transpuan untuk berbuat mesum. Peristiwa itu terjadi selepas korban pulang sekolah pada Jumat, 25 November 2022.
Berdasarkan keterangan yang diperoleh, transpuan tersebut lebih dulu menghampiri korban dan menarik tangannya seperti yang beredar dalam video.
"Menurut keterangan dari korban seperti itu (pelakunya transpuan). Dia (korban) langsung ditarik dan terjadilah seperti yang ada di video yang viral itu," ujar Yongky kepada wartawan, Jumat, 2 Desember 2022.
Yongky melanjutkan, peristiwa ini terungkap setelah orang tua korban sempat curiga lantaran sikap sang anak yang tiba-tiba berubah aneh. Saat ditanya, korban mengaku dicegat seorang transpuan tersebut.
"Umur korban 9 tahun, jadi saat pulang les, dia ngadu ke mamanya abis dicegat sama waria dan ditawari uang," katanya.
Saat itu, korban dipaksa untuk melakukan perbuatan mesum. Yongky tidak menjelaskan lebih jauh perbuatan mesum yang diminta paksa pelaku. Ia pun memastikan, perbuatan tersebut belum dilakukan korban karena lebih dulu melarikan diri. "Belum sempat terjadi (pelecehan)," jelas Yongky.
Sejauh ini, Yongky menyebutkan, pihaknya masih melakukan pencarian terhadap transpuan yang memaksa korban berbuat mesum itu. Pelaku diduga bukan warga yang tinggal di wilayah Tamansari.
"Intinya kami kepolisian membenarkan adanya peristiwa tersebut. TKP-nya benar di wilayah Tamansari dan yang upload adalah Linmas. Kita sedang cari pelakunya," ujarnya.
Sebelumnya diberitakan, viral di media sosial Instagram menyebut seorang waria di Taman Sari, Jakarta Barat, diduga memaksa anak-anak memegang alat vitalnya.
Salah satunya di-posting akun Instagram @lensa_berita_jakarta. Dalam video yang di-posting waria tersebut nampak menarik anak laki-laki yang melintas di sekitar perumahan.
Lantas, dia menarik tangan anak itu kemudian diarahkan ke bagian vital si waria. "Aksi waria memaksa seorang anak laki-laki melakukan hal tidak senonoh terekam CCTV (Closed Circuit Television). Kejadian ini terjadi di Taman Sari, Jakarta Barat," demikian bunyi postingan akun tersebut seperti dikutip, Kamis, 1 Desember 2022.