Habib Rizieq Datang ke Reuni 212 karena Ada Ancaman
- VIVA/Andrew Tito
VIVA Metro - Penanggung Jawab Pelaksana Reuni 212, Muhammad Yusuf Martak mengungkap detik-detik dirinya meminta Habib Rizieq Shihab datang ke acara Reuni 212 yang digelar di Masjid At Tin, Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta Timur.
Minta Maaf pada Habis Rizieq
Yusuf mulanya meminta maaf kepada Habib Rizieq Shihab karena sedikit memaksa untuk datang ke Reuni 212. Namun, paksaan untuk meminta Rizieq Shihab datang ini dilakukan usai pihaknya mendengar ada yang mengancam akan datang ke Petamburan.
"Saya mohon maaf sebesar-besarnya kepada Habib Rizieq Shihab yang mana saya dari semalam hingga pagi tadi sedikit kurang sopan sama antum, memaksakan antum untuk datang," kata Yusuf dalam acara reuni 212.
Siapa yang Mengancam?
"Tapi saya mau tanya, siapa yang mengancam akan ke Petamburan? Saya dengar ada yang mengancam akan ke Petamburan kalau Habib Rizieq Shihab tidak datang," sambungnya.
Beberapa Bus Sudah Datang ke Petamburan
Bahkan, Yusuf menyebut ada beberapa bus yang sudah datang ke Petamburan sejak Kamis, 1 Desember 2022 malam. Bis-bis tersebut kata Yusuf tidak mau meninggalkan Petamburan.
"Saya mau tanya dari kota mana ini? Saya dengar ada beberapa bis yang datang ke Petamburan tadi malam dan tidak mau meninggalkan Petamburan," katanya.
Gelar Rapat Mendesak
Atas dasar itu, Yusuf kemudian melakukan rapat mendesak dengan panitia Reuni 212 terkait dengan ancaman ke Petamburan jika Habib Rizieq Shihab tidak datang. Akhirnya, Habib Rizieq Shihab bersedia datang ke acara reuni 212 tersebut.
"Akhirnya panitia tengah malam rapat mendadak memutuskan bagaimana caranya tidak terjadi hal negatif yang tidak diinginkan untuk imam besar kita. Jadi sekarang kita sama-sama mengucapkan terima kasih kepada Habib Rizieq Shihab yang mau datang ke tempat ini dalam waktu mendesak dan kondisi kurang sehat," kata Yusuf.
"Habib Rizieq Shihab menyatakan daripada nanti ke Petamburan dan protes tidak mau hadir atau setelah dari sini akan ke Petamburan, saya rela ikhlas datang," katanya.