Korban Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan Tewas di Kanal Banjir Barat
- Dok. SAR Jakarta
VIVA Metro – Korban tenggelam di Banjir Kanal Barat berhasil ditemukan oleh tim SAR gabungan dalam keadaan meninggal dunia. Korban ditemukan pada radius 5 KM dari lokasi kejadian pada Sabtu pagi, 19 November 2022, sekitar pukul 07.20 WIB.
Tim SAR gabungan yang melakukan pencarian dengan penyisiran menggunakan rubber boat di aliran kali Ciliwung dan menemukan korban dalam keadaan mengambang di pinggiran kali.
"Korban kita temukan pagi tadi dan langsung kita evakuasi menuju rumah duka untuk diserahkan kepada pihak keluarga," ungkap Fazzli, Kepala Kantor SAR Jakarta selaku SAR Mission Coordinator (SMC) dalam operasi SAR.
Dia juga menegaskan bahwa upaya pencarian pada hari ini dibagi menjadi dua area, di mana tim pertama melakukan upaya pencarian dengan penyisiran menggunakan rubber boat di sepanjang aliran kali Ciliwung hingga radius 6 KM dari lokasi kejadian.
Kemudian, tim kedua melakukan pencarian dengan penyisiran secara visual melalui jalur darat di sepanjang bantaran kali hingga radius 6 KM dari lokasi kejadian.
Puluhan personil SAR gabungan terlibat dalam upaya pencarian terhadap korban yang terdiri dari Kantor SAR Jakarta, Polsek Tambora, Polsek Gambir, BPBD DKI Jakarta, Damkar DKI Jakarta, Satpol PP Kec.Tambora, Damkar Sudin Jakpus, RIT, RETKAR, KORGAD rescue, Baznas Tanggap Bencana, IEA, AGD, CAT Rescue, Palabaja, Baznas, SAR MTA, Gerak Bareng, PSKR, Panakawan, Satgasus Brigade 08, dan masyarakat.
Diketahui korban yang bernama Priyanto, yang berumur 57 tahun itu tenggelam karena terjatuh dari jembatan rel kereta api ke dalam aliran kali ciliwung pada kamis, 17 November 2022, sekitar pukul 17.00 WIB di Banjir Kanal Barat, Kecamatan Tambora, Jakarta Barat.