Penanganan Banjir Jakarta, Dinas SDA Sebut Progres Proyek 942 di Atas 50 persen
- ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/foc.
VIVA Metro – Subkoordinator Urusan Drainase Bidang Pengendalian Banjir Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta Firmansyah Saputra menjelaskan, progres proyek program 942 yang sedang dikerjakan pihaknya sudah mencapai di atas 50 persen.
Sebagai informasi, proyek 942 ini merupakan salah satu kegiatan super prioritas Dinas SDA DKI Jakarta melalui pembangunan 9 polder, 4 waduk dan peningkatan kapasitas 2 kali atau sungai.
"Mayoritas realisasi pekerjaan di tiga klaster tersebut di atas 50 persen. Beberapa di antaranya sudah 70-90 persen," kata Firmansyah di Jakarta, Rabu, 2 November 2022.
Firmansyah menjelaskan, program infrastruktur multiyears (2021-2022) ini, memakan biaya hingga Rp1 triliun yang dialokasikan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dari dana pinjaman pemerintah pusat melalui program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) 2021. Firmansyah menambahkan, Pemprov DKI Jakarta akan terus mengebut proyek 942 ini.
"Dan program 942 ini tersebar di lima kota administrasi Jakarta. Proyek ini merupakan salah satu upaya penting menangani dan menanggulangi genangan atau banjir di Jakarta, khususnya di daerah-daerah rawan," katanya.
Sedangkan untuk lokasi sembilan polder dalam program ini berada di Muara Angke, Teluk Gong, Mangga Dua, Kelapa Gading, Pulomas, Marunda JGC, Green Garden, Kamal dan Pompa Tipala-Pompa Adhyaksa.
Kemudian empat lokasi retensi air tersebar di Ruang Limpah Sungai (RLS) Pondok Ranggon, Embung Wirajasa, RLS Brigif dan RLS Lebak Bulus. Sementara, lokasi peningkatan kapasitas dua sungai atau kali tersebar di Kali Besar Sodetan Kanal Museum Bahari dan Sungai Ciliwung Hilir kawasan Pasar Baru.
Berikut capaian progres proyek 942 di Jakarta hingga 28 Oktober 2022 adalah:
Klaster Polder
-Pembangunan atau rehabilitasi Polder Kelapa Gading (Betik dan Artha Gading) dan Polder Pulomas realisasi 78,50 persen.
-Pembangunan atau rehabilitasi Sub Polder Marunda (JGC-Metland) dan Pompa Tipala-Adhyaksa realisasi 34,10 persen.
-Pembangunan atau rehabilitasi Polder Muara Angke, Polder Teluk Gong dan Polder Mangga Dua realisasi 61,24 persen.
-Pembangunan atau rehabilitasi Polder Green Garden 62,01 persen.
Klaster Ruang Limpah Sungai (RLS) dan Embung
-Pembangunan RLS Pondok Ranggon dan Embung Wirajasa beserta kelengkapannya mencapai 92,05 persen.
-Pembangunan RLS Brigif dan RLS Waduk Lebak Bulus beserta kelengkapannya 80,29 persen.
Klaster Sungai
-Pembangunan atau peningkatan kapasitas sungai atau Kali Besar dan sodetan Kanal Museum Bahari mencapai 73,24 persen.
-Pembangunan atau peningkatan kapasitas kali atau Sungai Ciliwung hilir kawasan Pasar Baru mencapai 53,49 persen.