16 Pelajar MTs di Jaksel Keracunan Spaghetti, Polisi: Pedagang Baru, Masih Diselidiki

Korban keracunan massal karena makanan. (Ilustrasi).
Sumber :
  • VIVA.co.id/Muhammad AR

VIVA Bisnis – Sebanyak 16 pelajar MTs Darussalam Pesanggrahan, Jakarta Selatan mengalami keracunan massal. Mereka diduga memakan jajanan di luar sekolah atau di pedagang kaki lima (PKL).

Peristiwa itu terjadi pada Rabu 26 Oktober 2022 siang. Saat itu siswa tengah berjajan makanan di luar gerbang sekolahan saat jam istirahat pelajaran.

"Sementara ini kan kita masih dalami, kita lidik," ujar Kapolsek Pesanggrahan, Kompol Nazirwan saat dikonfirmasi, Kamis 27 Oktober 2022.

Pedagang Spaghetti Baru Satu Pekan Berjualan di Lokasi

Spaghetti/Ilustrasi.

Photo :
  • Pixabay/Ben_Kerckx

Nazirwan menjelaskan, bahwa pedagang makanan berjenis 'spaghetti' itu memang baru berdagang di kawasan sekolah tersebut sejak kurang lebih satu pekan. Dugaan sementara, penjual makanan tersebut yakni seorang berusia 45 tahun.

"Informasinya usia sudah dewasa, 45 tahun informasinya sementara, karena itu baru jualan di situ," kata dia.

Meski demikian, polisi masih menyelidiki secara pasti identitas penjual makanan yang diduga menyebabkan belasan pelajar keracunan hingga mengalami mual dan muntah berat.

Kelanjutan Kasus Siswa Dipaksa Sujud Menggonggong, Wulan Guritno Hengkang dari Komisaris LUCY

"Orangnya baru jualan. lagi kita lidik keberadaanya, karena hari ini yang bersangkutan tidak berjualan. lagi mencari identitasnya, karena jajanan jalanan gitu yang enggak tetap orangnya," ucap Nazirwan.

Sebelumnya diketahui, Sebanyak 16 pelajar Madrasah Tsanawiyah (MTs) Darussalam di Jalan Rajai, Ulujami, Pesanggrahan, Jakarta Selatan mengalami keracunan makanan diduga akibat jajan diluar sekolahnya.

Menkomdigi Meutya Hafid Imbau Pelajar Main Gadget Maksimal 8 Jam Sehari, Biar Mental Sehat

Lurah Ulujami, Yudha Irawan menjelaskan, bahwa peristiwa keracunan massal terjadi pada Rabu 26 Oktober 2022. 

"Kejadian (diduga siswa keracunan) memang betul, itu (Selasa) kemarin sore. Tapi itu tidak (keracunan) massal," ujar Yudha saat dikonfirmasi wartawan, Kamis 27 Oktober 2022.

Temui PM Cina Li Qiang, Prabowo Ingin Pertukaran Pelajar Lebih Banyak

Hal itu diketahui setelah mendapat keterangan dari salah satu siswa yang mengalami pusing dan muntah

"Jadi pada saat jam istirahat, para siswa jajan di depan sekolah, kan ada tukang jajan. Jajan spaghetti. Dari situlah mereka pusing, mual dan muntah," kata dia.

Kemudian, belasan siswa tersebut saat ini telah ditangani oleh pihak puskesmas terdekat.  Untuk diketahui, Puskesmas Ulujami dengan Mts Darussalam itu hanya bersebelahan. 

"Langsung sama teman teman puskesmas langsung di tangani. Ada tiga orang siswa yang dibawa ke RSUD. Tapi hari ini saya update ke kepala sekolah para pelajar itu sudah kembali ke rumah masing-masing," tutur Yudha.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya