Polda Metro Bakal Sidak Tes Urine Narkoba di Kampus Jakarta
- Antara/Yusran Uccang
VIVA Metro – Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya mengklaim tengah mempersiapkan program tes urine ke kampus-kampus. Hal itu dilakukan sebagai bentuk komitmen memerangi narkoba, khususnya di lingkungan anak muda.
"Sudah masuk program kami ya tes urine," kata Direktur Reserse Narkoba Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Mukti Juharsa kepada wartawan, Kamis 20 Oktober 2022.
Dirinya mengatakan, program tersebut berawal dari kekhawatiran buntut meningkatnya data pengguna narkoba dewasa ini. Menurut Mukti, berdasar data dari tahun 2019 ke 2021 ada peningkatan. Dimana peningkatannya dari 1,8 ke 1,95 persen.
"Data pengguna narkotika dari tahun 2019 ke tahun 2021 itu meningkat, dari 1,8 persen ke 1,95 persen. Adapun untuk resiko perempuan meningkat dari data BNN, di mana pada 2019 adalah 0,20 persen, 2021 jadi 1,21 persen. Hal ini yang kita khawatirkan, bahwa kenaikan pengguna itu meningkat di wilayah Indonesia," kata dia.
Lebih lanjut Mukti mengatakan, menurut data pola penyalahgunaan 88,4 persen karena adanya pengaruh teman. Mukti menambahkan, ada tiga alasan penyalahgunaan narkoba untuk pertama kali oleh anak muda.
Pertama ajakan atau bujukan teman. Kedua, mereka ingin mencoba, dan yang terakhir untuk senang-senang.
"Program tes urine ke kampus sebulan sekali lah ya (jadwal), mulai dari kampus di Jakarta," kata Mukti lagi.