Target Anies Baswedan 2030: Pengguna Transportasi Umum 4 Juta Sehari
- Instagram: aniesbaswedan
VIVA Metro – Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menargetkan jumlah pengguna transportasi umum mencapai 4 juta per hari pada tahun 2030. Saat ini angka pengguna transportasi umum di Jakarta baru mencapai 1 juta per hari.
Anies menilai, dengan adanya peningkatan trend pengguna transportasi umum dan penambahan armada transportasi, diyakin bisa membuat penumpang bertambah menjadi 4 juta per harinya.
“Saya yakin jumlah kendaraan umum di Jakarta akan bisa meningkat. Dan sesuai target di tahun 2030 bisa mencapai 4 juta penumpang per hari. Jadi target 4 juta itu bukan hari ini, itu nanti 2030,” kata Anies kepada wartawan, Selasa 27 September 2022.
Anies mengaku tak menerapkan kebijakan untuk menjadikan transportasi umum sebagai suatu keharusan. Namun ia lebih menekankan, kepada pemberian insentif dengan sarana dan prasarana transporasi yang tersedia.
“Pemerintah menyiapkan infrastrukturnya lalu memberikan insentifnya, insentifnya apa? Kalau naik kendaraan umum misalnya biayanya terjangkau selama perjalanan nyaman, misalnya. Itu insentif,” tegas Anies.
Dengan begitu, niat untuk menggunakan kendaraan umum bukan suatu kewajiban. Tapi cenderung kepada pilihan rasional yang membuat warga membutuhkan fasilitas tersebut.
“Nah sebuah lebijakan yang memberikan insentif dan diterima oleh warga dengan baik karena dianggap sebagai pilihan rasional maka itu akan sustainable,” katanya.
Kemudian, mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) ini menganggap pola yang mengacu pada kesadaran masyarakat itu sudah dirasakan selama dirinya menjadi Gubernur DKI.
Buktinya, pengguna transportasi umum yang semula berada di angka 350 ribu telah meningkat berkali-kali lipat hingga menembus angka 1 juta per harinya.
“Begitu kebijakan dirasakan warga sebagai pilihan rasional, maka kebijakan itu akan mendapatkan pengguna yang lebih banyak lagi. Nah itu yang kita ingin dorong. Sekarang alhamdulillah, kemarin 350-an sudah menjadi 1 juta, tinggal kita teruskan trennya,” tutup Anies.
