Habib Rizieq Tak Ikut Aksi 2309 karena Masih Tahanan Kota
- VIVA.co.id
VIVA Metro – Elemen massa dari Gerakan Nasional Pembela Rakyat (GNPR) akan menggelar aksi 2309 terkait dengan penolakan kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) dan kebutuhan pokok lainnya. Aksi itu akan dilakukan di kawasan Patung Kuda Arjuna Wiwaha, Gambir, Jakarta Pusat pada siang ini.
Koordinator lapangan (korlap) GNPR untuk aksi 2309, Buya Husein mengatakan 1.000 massa akan hadir dalam kegiatan tersebut. Rata-rata massa yang hadir berasal dari wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek).
Polisi membuat barikade saat terjadi bentrok dengan pendemo. (Foto ilustrasi)
- ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/pras
"Untuk massa kurang lebih 1.000 orang. Iya massa utama dari Jabodetabek. Mungkin ada dari luar itu, mungkin seperti dari Banten dan lainnya," kata Buya Husein saat dikonfirmasi wartawan, Jumat, 23 September 2022.
Buya Husein menjelaskan, Habib Rizieq Shihab tidak bisa hadir dalam aksi 2309 yang digelar di kawasan Patung Kuda. Hal ini dikarenakan Rizieq masih menyandang status sebagai tahanan kota.
"Kemungkinan HRS, tidak datang karena status beliau yang masih tahanan kota," bebernya.
Lebih jauh, Buya Husein menegaskan pihaknya telah menyiapkan pengamanan internal dalam aksi 2309 ini. Ia tidak ingin ada pihak lain atau penyusup yang masuk dan mengacaukan aksi tersebut.
Pagar besi untuk halau pendemo di Patung kuda
- VIVA / Andrew Tito (Jakarta)
"Insya Allah kita sudah mempersiapkan keamanan internal Para Laskar dan Jawara dari berbagai ormas untuk meminimalisir adanya penyusup yang akan mengacaukan aksi akbar 2," tandas Buya Husein.
Untuk diketahui, Gerakan Nasional Pembela Rakyat (GNPR) akan menggelar aksi bela rakyat 2 atau Akbar 2 Aksi 2309 di kawasan Patung Kuda Arjuna Wiwaha (Indosat), Gambir, Jakarta Pusat, Jumat 23 September.
Menurut Sekretaris Majelis Syuro Persaudaraan Alumni 212, Slamet Maarif dalam aksi ini mereka menuntut untuk menurunkan harga Bahan Bakar Minyak, menurunkan harga-harga, dan menegakkan supremasi hukum. Dia menyebut laporan kepada pihak kepolisian telah dilayangkan pihaknya.
Adapun sebanyak 3.800 personil gabungan terdiri dari anggota Polri dan TNI dikerahkan untuk mengamankan jalannya aksi bela rakyat 2 atau akbar 2 Aksi 2309 di Patung Kuda Arjuna Wiwaha, Gambir, Jakarta Pusat.
"Hari ini ada beberapa unjuk rasa di wilayah Jakarta Pusat, terkait BBM hanya ada di Patung Kuda dari GNPR. Personil yang disiapkan itu gabungan TNI dan Polr sebanyak 3.800 untuk seluruh wilayah Jakarta Pusat," kata Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Komarudin saat dihubungi wartawan, Jumat, 23 September 2022.
Komarudin berharap agar aksi 2309 ini dapat berjalan dengan tertib. Kemudian ia juga mengimbau kepada seluruh massa agar dapat menyampaikan aspirasinya sesuai aturan yang berlaku.
