Direksi Transjakarta Diganti, Wagub DKI Sebut Bukan karena Kedai Kopi
- vivanews/Andry Daud
VIVA Metro – Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menyebutkan, pergantian direksi Transjakarta hanya bentuk penyegaran dalam tubuh Transjakarta.
“Ya kan sudah disampaikan pergantian direksi di jajaran BUMD di mana saja termasuk Transjakarta pertama dalam rangka penyegaran, percepatan, akselerasi,” kata Riza kepada wartawan, Selasa, 6 September 2022.
Ketua DPP Partai Gerindra itu pun membantah pergantian direksi Transjakarta karena adanya gerai kopi di Halte Harmoni. Riza pun menilai pergantian direksi itu juga merupakan hal yang biasa dilakukan.
Kedai kopi yang terletak di Halte Harmoni itu sempat diprotes beberapa kalangan karena dianggap mempersempit dan memperlambat aktivitas para pengguna Transjakarta.
“Ya ngga mesti soal kedai kopi. Kita selalu ada peningkatan-peningkatan yang penting silakan dicek apakah prosesnya transparan apakah orang yang ditempatkan memiliki kualifikasi yang baik, itu kuncinya,” ujarnya.
Untuk diketahui, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan melakukan pergantian terhadap jajaran direktur dan komisaris PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) pada Jumat, 2 September 2022.
Untuk jabatan direktur, Direktur Pelayanan dan Pengembangan Transjakarta Achmad Izzul Waro digantikan oleh Lies Permana Lestari.
Kemudian Direktur Keuangan dan Perencanaan Koperasi Transjakarta, Welfizon Yuza digantikan oleh Saidu Solihin.