Awal Mula Widya Nekat Tembok Jalan Depan Rumah Tetangganya

Kondisi jalan depan rumah warga yang ditembok tetangganya
Sumber :
  • Istimewa

VIVA Metro –  Akibat sering adanya makian dan ucapan kotor dari tetangganya terhadap keluarganya, Warga Pisangan RT 11/10 Kel. Pisangan Timur, Kec. Pulogadung, Jakarta Timur, yang bernama Widya (45) nekat menembok samping rumahnya hingga gang menuju rumah yang ada di samping tersebut sangat sulit.

Terpopuler: Rata-rata Gaji di Indonesia Naik sampai Upaya Wujudkan Hunian Layak dan Sejahtera

Setelah dikonfirmsi awak media, Widya mengaku sengaja membangun tembok tersebut lantaran kesal dengan perilaku tetangganya, yakni keluarga Anisa yang ada di sebelah rumahnya.

Kondisi jalan depan rumah warga yang ditembok tetangganya

Photo :
  • Istimewa
Renovasi Rumah, Upaya Wujudkan Hunian Layak dan Sejahtera

Widya katakan dirinya membangun tembok tersebut lantaran ingin memberi pelajaran kepada keluarga Anissa yang sering mengeluarkan kata-kata kasar dan kotor kepada dirinya dan juga keluarganya.

"Kalau kita tidak saling menghormati satu dengan yang lain, setidaknya jangan menimbulkan masalah. Masalah itu bukan fisik tapi yang utama adalah psikis. Nah ini yang sulit kami maafkan sampai saat ini,” ujar Widya dikonfimasi, Kamis, 4 Agustus 2022.

Tak Perlu Cat Ulang! 3 Cara Mudah Menghapus Coretan di Dinding Rumah

Widya menegaskan bahwa lokasi tepat tembok itu berdiri masih berada di atas tanahnya, yang mana data tersebut tertera, Badan Pertanahan Nasional (BPN).

Widya juga jelaskan dirinya juga mengusulkan ke pihak kelurahan sejak 12 Juli 2020 untuk membangun tembok tersebut, berselang dua tahun kemudian pada Jumat 29 Juli 2022c tembok sudah berdiri.

"Pas pembangunan tembok, (keluarga Anisa) enggak protes. Pas sudah berdiri kok protes," ujarnya

Kondisi jalan depan rumah warga yang ditembok tetangganya

Photo :
  • Istimewa

Dalam kesempatan lain tetangga Widya, Anisa telah mengakui bahwa lokasi tembok itu masih berada di atas tanah milik Widya.

Anisa sebelumnya sempat protes bahwa tembok itu berada di jalan warga, namun setelah dirinya melihat surat rumah milin Widya, gang akses tersebut ternyata berdiri di lahan rumah milik Widya.

"Tadi kami sudah lihat suratnya, ternyata benar, ini sudah jalanan dia, sudah ada surat sahnya," ujarnya.

Sementara itu. Kepala Unit Intelkam Polsek Pulogadung Iptu Imam Rohadi mengatakan Keluarga Anisa dan Widya sedang mediasi untuk berdamai dan mencari jalan tengahnya terkiat pembangunan tembok tersebut yang membuat warga lain kesulitan.

"Kami buatkan (surat pernyataan), untuk menjaga komitmen kedua belah pihak, " ujar Imam Rohadi.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya