Puan Maharani Tak Hadiri Pernikahan Putri Anies, Sudah WA Minta Maaf
- Istimewa
VIVA Metro – Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mengundang para pejabat negara hingga tokoh partai politik dalam acara resepsi pernikahn putrinya Mutiara Annisa Baswedan dengan Ali Saleh Alhuraebi berlangsung lancar di Hall Candi Bentar, Ancol, Jakarta Utara, Jumat malam, 29 Juli 2022.
Termasuk Ketua Dewan Perwakilan Rakyat, Puan Maharani sudah diundang. Tapi, karena alasan sedang ada tugas di luar kota maka yang bersangkutan tidak hadir.
"Tadi disampaikan juga Ibu Puan sedang berada di luar, waktu itu, kami sudah WA-an (Whatsapp) juga beliau, menyampaikan minta maaf hari ini tidak berada di Jakarta. Jadi, tidak bisa hadir sedang berada di luar negeri," kata Anies.
Dia juga sudah mengundang Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi dan beliau hadir semalam memberikan ucapan dam doa restu.
Dia pun merinci siapa saja yang datang ke resepsi malam itu diantaranya, mantan Wakil Presiden RI. M. Jusuf Kalla, Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Partai NasDem, Surya Paloh, Ketua MPR, Bambang Soesatyo, Menteri Politik Hukum dan Keamanan, Mahfud MD dan para tokoh politik lainnya.
"Pak Prabowo datang, saya sampaikan terima kasih dan rasanya malam hari ini adalah malam yang amat membahagiakan, sebuah jumat yang penuh berkah. Pernikahannya lancar dan malam hari ini tamu-tamu yang kami undang, tamu kehormatan hadir," katanya.
Selain itu, Berdasarkam pantauan VIVA, mereka yang hadir diantaranya Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Partai NasDem, Surya Paloh, Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Fadil Imron, Kepala Staf Kepresidenan, Moeldoko.
Kemudian, Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono, Menteri UMKM, Teten Masduki, Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar, dan Yenny Wahid.
Presiden Jokowi dan istri menghadiri resepsi pernikahan putri Anies Baswedan
- Istimewa
Anak Perempuan Satu-satunya
Anies sempat membagikan cerita bahwa menikahkan putri tercintanya Mutiara Annisa Baswedan adalah pengalaman pertamanya.
"Ini putri satu-satunya, pertama, dan bagi saya pengalaman pertama menikahkan, biasanya saksi, kalau saksi sudah enggak terhitung, kalau ini pertama kali," kata Anies.
Ia pun bersyukur menantunya itu, Ali Saleh Alhuraebi ketika akad nikah berjalan lancar. Maka, bisa diartikan Ali siap untuk menjadi imam dari Mutiara. "Tadi alhamdulillah, Ali jawabnya lancar cepat, Insga Allah gambaran dia siap jadi suami," ujarnya.
Anies pun mengungkapkan bahwa alasan menikahkan putri tercinta langsung karena dirinya mampu menikahkan sendiri tanpa diwakilkan oleh wali nikah.
"Ya dong, artinya memang selalu kalau ayahnya bisa ya ayahnya yang menikahkan sendiri. Dan Tia ini cerita sedikit ya," katanya.
Lebih lanjut, Anies menceritakan tentang Tia, panggilan putrinya itu. Bahwa yang bersangkutan selalu mendukung tugas kedua orang tuannya. Bahkan, selalu menanyakan setiap hari mengenai aktivitasnya tersebut.
"Tia ini adalah putri kami yang selalu mendukung kegiatan ayah ibunya. Jadi ketika saya mulai tugas di Jakarta. Tia yang baru lulus SMA dia dukung, dan hampir tiap hari kalau pulang Feri (istrinya), Tia nungguin di rumah apa yang baru hari ini selalu nanyain cerita tiap malam," katanya.
"Jadi mudah-mudahan kalau masih bisa bareng dengan kita saya dapat lagi, kalau enggak dia akan ikut suaminya kita titipkan ama Ali," sambungnya.
Pesan Anies ke Pramono-Rano saat Pimpin Jakarta
Anies mengatakan, kunci kemenangan Pramono-Rano di Jakarta ditopang oleh banyak faktor seperti dukungan masyarakat, partai politik, tokoh dan lainnya.
