Dua Truk Sampah DKI Rusak Akibat Dihadang Bocil di Bekasi

Truk sampah DKI Jakarta diparkir di Jalan Ir H Juanda setelah diadang Dishub.
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Dani (Bekasi)

VIVA Metro - Dua buah truk pengangkut sampah milik Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Provinsi DKI Jakarta mengalami kerusakan di bagian depan akibat ulah anak-anak yang menghentikan kendaraan tersebut.

Puluhan Truk Sampah milik DKI ditahan Dishub Bekasi

Photo :
  • VIVA/Dani Randi

Dihadang oleh Gerombolan Anak-anak

Peristiwa tersebut direkam oleh seseorang yang diunggah dalam sosial media Instagram @romansasopirtruck, pada Kamis, 7 Juli 2022, malam.

Truk tersebut melintas di daerah Cipendawa hendak menuju Tempat Pembuangan Sampah Terpadu (TPST) Bantargebang, Bekasi. Dalam video tersebut terlihat dua buah truk pengangkut sampang dihadang oleh segerombolan anak-anak.

Baca juga: Demi Konten, Remaja Bodoh di Bekasi Nekat Hadang Truk Sampah

Rem Mendadak

Lalu, truk pertama yang berada paling depan spontan rem mendadak. Akibat rem mendadak tersebut, truk yang di belakangnya tidak sempat menginjak pedal rem tepat waktu, alhasil, menabrak truk yang ada didepannya.

Jaksa Dakwa Eks Sekretaris Basarnas Rugikan Negara Rp20,4 Miliar

Peristiwa tabrakan tersebut dibenarkan oleh Humas Dinas LH DKI Yogi Ikhwan.

"Truk yang di depan dari Jaksel ditabrak truk belakangnya yang dari Jakbar. Truk Jakbar yang lumayan parah kerusakannya," kata Yogi dalam keterangan tertulisnya, Jumat 8 Juli 2022.

Strategi Kemenhub Agar Kecelakaan di Tol Cipularang Tak Terulang

Sopir dan Anak-anak Selamat

Dari peristiwa tersebut, kata Yogi, baik kedua sopir maupun anak-anak yang menghadang selamat dan tak ada korban jiwa akibat kejadian ini.

Kemenhub Bakal Rutin Lakukan Inspeksi Truk Imbas Kecelakaan Cipularang Km 92

"Enggak ada korban, hanya kerusakan armada saja," kata Yogi.

Koordinasi dengan Kapolsek dan Danramil Setempat

Kedua mesin truk tersebut, lanjut Yogi, juga masih bisa beroperasi dan sempat mengantarkan sampah ke Bantargebang. Saat ini, Dinas LH DKI telah berkoordinasi dengan Kapolsek dan Danramil setempat untuk menyelesaikan masalah tersebut.

"Kami meminta perkenannya untuk membantu kordinasi kepada rekan-rekan di wilayah Bekasi Timur agar kejadian serupa tidak terjadi lagi," tuturnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya