Anies Wawancara Bloomberg, Bicara Transportasi Publik di Jakarta

Anies Baswedan in the UK-Indonesia EV Forum 2022
Sumber :
  • Instagram @anindyabakrie

VIVA – Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, mengisi acara diskusi pagi dengan stasiun televisi asal Amerika Serikat Bloomberg TV. Dalam akun instagramnya, Anies menyebutkan bahwa diskusi tersebut membahas pengembangan transportasi publik yang berkelanjutan. 

Ucapkan Terima Kasih ke Anies, Pramono Janji Lanjutkan Programnya di Jakarta

"Kami ngobrol hangat dan tukar pikiran terkait langkah-langkah mitigasi perubahan iklim. Tentu ini jadi kesempatan menjelaskan yang sedang dan akan dikerjakan di Jakarta," kata Anies, dalam akun instagramnya, yang dikutip Senin 16 Mei 2022.

Anies mengatakan, bahwa Kota Jakarta memiliki target mencapai net zero emissions pada tahun 2050. Khususnya melalui kebijakan sustainable mobility.

Anies Baswedan: Saya Tentu Dukung Pramono-Rano di Pilkada Jakarta, Sudah Jelas

"Kebijakan sustainable tersebut melalui pengembangan pedestrian, jalur sepeda, integrasi transportasi publik multimoda, target elektrifikasi 50 persen armada Transjakarta pada tahun 2025, dan elektrifikasi seluruh armada Transjakarta pada tahun 2030, dan kebijakan terkait lainnya," ujar Anies.

Ridwan Kamil Janji Perbanyak Trotoar Empat Kali Lipat di Jakarta jika Jadi Gubernur

Dalam unggahan di Instagramnya itu, Anies juga bercerita tentang operasional produksi di stasiun televisi Bloomberg. Menurut Anies, satu orang kamerawan di dalam studio mengoperasikan tiga unit kamera sekaligus sehingga wawancara sangat efisien.

"Studio TV yang sangat efisien, berlokasi di pusat kota London. Di studio itu hanya ada 2 orang yang bekerja: pewawancara dan kameramen," kata Anies

Anies mengatakan, ada tiga kamera yang digunakan, tapi semuanya dioperasikan oleh satu kameramen. "Dia yang mempersiapkan dan mengoperasikan 3 kamera itu sendirian. Dengan gesit sang kameramen berpindah dari satu kamera ke kamera lain," ujarnya

Anies juga memuji ruang wawancara yang terlihat menakjubkan. "Kaca yang amat besar di studio, membuat pemandangan gedung-gedung kota jadi nyata. Termasuk kubah besar dari St. Paul Cathedral yang terkenal itu. Pemandangan kota London menjadi latar belakang alami untuk studio di Bloomberg TV," ujarnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya