Tabung Gas Warteg di Tambora Meledak, 5 Orang Alami Luka Bakar
- ANTARA/Shutterstock/pri.
VIVA – Tabung gas meledak dari dalam sebuah warteg di Jalan Pekapuran II Nomor 39 RT 006/04 Kelurahan Tanah Sereal, Kecamatan Tambora, Jakarta Barat. Peristiwa tersebut mengakibatkan 5 orang terluka menderita luka bakar.
Kasie Ops Damkar Jakarta Barat, Sjukri Bahana mengatakan insiden tabung gas meledak tersebut terjadi akibat kebocoran selang yang tersalurkan ke kompor. Peristiwa ledakan tersebut dilaporkan terjadi pada Rabu malam 6 April 2022, sekitar pukul 23:30 WIB.
"Meledaknya tadi malam ya, 5 orang terluka, luka bakar akibat kejadian," kata Sjukri dikonfirmasi, Kamis 7 April 2022.
Sjukri mengatakan berdasarkan pemeriksaan saksi-saksi, saat itu pemilik warteg sedang memasak untuk persediaan makanan keesokan harinya. "Dugaan kuat selang gas mengalami kebocoran hingga mengakibatkan ledakan lantaran pemilik warteg sedang memasak" ujarnya.
Dari keterangan saksi lainnya yang melihat kejadian ledakan tersebut, ledakan tabung gas tersebut terjadi dengan cukup keras hingga mengakibatkan atap dan pintu warteg tersebut terlepas dan terpental jauh, dan apinya yang besar pun terlihat.
"Saksi mengatakan ledakan yang terjadi cukup besar dan membuat rusak bangunan warteg di bagian atap dan pintunya," ujarnya
Beruntung kebakaran yang timbul akibat ledakan tabung gas tersebut tidak berlangsung lama, dan api juga tidak membesar. Kebakaran dapat tertangani sendiri oleh warga sebelum petugas datang ke lokasi. Api dapat dipadamkan cepat, hanya 10 menit setelah kejadian.
"Sudah dipadamkan oleh warga, petugas hanya mengambil data-data," ujarnya.
Diketahui ada beberapa orang di dalam warteg saat kejadian ledakan tabung gas tersebut terjadi dan menyebabkan 5 orang mengalami luka bakar serius. Korban antara lain:
1). Ahmad Nur Isnan (luka bakar seluruh tubuh)
2). Nurcholis (luka bakar seluruh tubuh)
3). Radi (luka bakar kepala)
4). Tri Hanarto (luka bakar wajah)
5). Rini Wijayanti (luka bakar pada kaki kiri, tangan kiri dan wajah)
Hingga kini kelima korban luka bakar masih dilakukan perawatan medis di rumah sakit. Kerugian akibat tabung gas meledak tersebut diperkirakan mencapai puluhan juta rupiah.
