Buruh Demo di Kemenaker dan Kantor BPJS, Pengalihan Arus Situasional

Demo buruh Jakarta (Foto ilustrasi)
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

VIVA – Polisi belum berencana menutup ruas jalan terkait rencana aksi buruh di Kantor Kementerian Ketenagakerjaan dan Kantor Pusat BP Jamsostek. Menurut polisi, pengalihan arus bersifat situasional.

Naik 6,5 Persen, UMP Jateng 2025 Ditetapkan Sebesar Rp2,16 Juta

"Pengalihan arus lalu lintas situasional," kata Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Sambodo Purnomo Yogo kepada wartawan, Rabu 16 Februari 2022.

Dengan kata lain, lanjutnya, pengalihan arus baru akan dilakukan melihat kondisi di lapangan nanti. Bila memang harus dilakukan, maka hal tersebut akan dilakukan. Sambodo menyebut, rencananya akan ada 50 personel polisi lalu lintas (polantas) yang dikerahkan untuk pengamanan arus lalu lintas selama aksi berlangsung.

Resmi Berlaku! Ini Daftar Iuran BPJS Kesehatan Kelas 1, 2, 3 Mulai 9 Desember 2024!

Terpisah, Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Endra Zulpan menyebut Polda Metro Jaya mengerahkan sejumlah personel guna mengawal jalannya aksi. Tapi, mantan Kabid Humas Polda Sulawesi Selatan ini tidak merinci jumlah personel yang dikerahkan.

"Intinya Polri siap layani setiap masyarakat yang ingin sampaikan aspirasi pendapatnya," kata Zulpan menambahkan.

Komentar Menkes Budi Gunadi Sadikin soal Isu Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan di 2025

Sebelumnya diberitakan, ribuan buruh dari berbagai serikat pekerja wilayah Jabodetabek siap menggelar aksi unjuk rasa di dua tempat, yakni Kantor Kementerian Ketenagakerjaan dan Kantor Pusat BP Jamsostek pada Rabu, 16 Februari 2022.

Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal menjelaskan aksi digelar untuk menuntut pencabutan Peraturan Menteri Ketenagakerjaan (Permenaker) Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2022 tentang Tata Cara dan Persyaratan Pembayaran Manfaat Jaminan Hari Tua (JHT) yang dinilai merugikan karena dana JHT baru bisa dicairkan jika pekerja berusia 56 tahun atau memasuki masa pensiun.

"Aksi akan diikuti ribuan (buruh) karena puluhan ribu tidak memungkinkan dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat. Wilayah Jabodetabek akan kita pusatkan aksi di Kantor Kemenaker dan Kantor Pusat BPJS Ketenagakerjaan atau BP Jamsostek," kata Said dalam konferensi pers secara virtual di Jakarta, Selasa, 15 Februari 2022.

Baca juga: KSPI: Besok Ribuan Buruh Demo Kantor Menaker dan BPJS TK

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya