20,8 Juta Orang Sudah Divaksin COVID-19 di Jakarta

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meninjau vaksinasi untuk anak 6-11 tahun.
Sumber :
  • ANTARA/Mentari Dwi Gayati

VIVA – Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta terus melakukan vaksinasi COVID-19 terhadap warga Ibu Kota. Total yang sudah mendapat vaksinasi dosis pertama sebanyak 11,4 juta orang atau 136 persen dari target. 

Syaikhu-Ilham Habibie Harap Anies Membantu: 45 Juta Pendukung Pak Anies, Sebagian Besar di Jabar

Sementara total dosis kedua adalah 9,4 juta orang atau 112 persen dari target. Jadi, orang yang sudah divaksin sebanyak 20,8 juta orang.

Adapun lansia untuk dosis pertama sebanyak 774 ribu atau 102 persen dan dosis kedua 700 ribu atau 92 persen dari target.

PKS Harap Anies Baswedan Ikut Menangkan RK-Suswono di Pilgub Jakarta

Sedangkan kategori remaja usia 12-17 tahun untuk dosis pertama sudah mencapai 1,1 juta atau 114 persen dan dosis kedua 967 ribu atau 97 persen dari target. 

Ilustrasi Vaksin Covid-19

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa
Anies Baswedan Puji Lawatan Perdana Prabowo ke Luar Negeri: Kelihatan Berwibawa

“Dengan capaian vaksinasi seperti itu dan kasus harian di kisaran 30, selama beberapa waktu ini kita bisa menyatakan bahwa kondisi di Jakarta adalah terkendali. Tapi, bukan berarti kita longgar protokol kesehatan. Ini harus tetap dijaga,” kata Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan di Jakarta, Selasa, 14 Desember 2021.

Lebih lanjut, kata dia, Pemprov DKI Jakarta  melakukan vaksinasi terhadap anak. Per hari ini, ada 10.000 anak usia 6-11 tahun yang mendapatkan vaksinasi dosis pertama, sedangkan jumlah total anak usia 6-11 tahun yang terdaftar di dalam Data Pokok Pendidikan (Dapodik) ada 1,1 juta.

Mereka semua akan mendapatkan vaksinasi di tiga tempat, yakni sekolah, puskesmas dan rumah sakit serta sentra vaksinasi di komunitas. 

“Kami mengajak seluruh orangtua di Jakarta untuk menyegerakan ajak anak mendapatkan vaksin. Ikut lewat sekolah bisa, puskesmas atau rumah sakit bisa, kalau ada sentra vaksinasi datang dan ajak anak-anak untuk ikut, sehingga kita dapat bersama-sama menyelamatkan anak kita di masa pandemi ini,” ujarnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya