Polisi Ungkap Fakta Baru Soal Pengemudi Mercy yang Lawan Arah di Tol
- Istimewa
VIVA – Pengemudi mobil Mercy E300 berinisial MSD (66) yang melawan arus hingga menyebabkan kecelakaan beruntun di Tol JORR Cakung ternyata masuk tol lewat pintu keluar tol Bintara.
Fakta tersebut disampaikan Kepala Subdirektorat Pembinaan dan Penegakan Hukum Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Ajun Komisaris Besar Polisi Argo Wiyono kepada wartawan, di Jakarta, Senin, 29 November 2021.
"Ada beberapa temuan baru jadi informasi dari petugas itu yang bersangkutan masuk Tolnya itu melawan arah dari Tol Bintara. Jadi masuknya dari exit tol bukannya di dalam tol nyeberang jalan," ucapnya.
Pihak keluarga sebenarnya tidak mengizinkan MSD berkendara. Hal itu tak lain lantaran dia mengidap penyakit demensia atau penurunan kemampuan berpikir. Tapi, saat kejadian pengawasan lengah. Hari ini, pihak keluarga mendatangi kepolisian memberikan rekam medis MSD pada polisi.
"Jadi MSD ini misalnya ditanya dia tau tapi ada beberapa yang dia bingung. Misalnya ditanya kerja di mana dijawab saya masih kerja kok. Terus ditanya di mana enggak tahu," ujarnya.
Baca juga: Ada Perusahaan India Ikut Kelola Bandara Kualanamu, KPPU Ingatkan Ini
"Cuman dokter yang kejiwaan sendiri itu baru besok akan hadir untuk memeriksa dan tegaskan apakah yang bersangkutan betul mengidap demensia," tambahnya.
Sebelumnya diberitakan, kecelakaan akibat aksi nekat pengemudi di jalan kembali terjadi. Sebuah mobil mewah Mercedes-Benz E300 dengan nomor kendaraan B1125 KAD melaju melawan arah dan menabrak sebuah Honda Mobilio berwarna hitam di tol Cakung KM 53 + 500 sekitar Pukul 16.34 WIB.
Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro AKBP Argo Wiyono.
- Youtube Bro Ron DM
Dikutip dari Instasory akun Instagram @adelldm yang sempat merekam aksi Mercedes Benz hitam melawan arah di tol tersebut, terlihat tabrakan mengakibatkan kedua mobil ringsek di bagian depan kanan dan terpental hingga berbalik ke arah yang berlawanan.
Korban tabrakan dari aksi nekat pengemudi Mercedez Benz hitam bernama Nohan, warga Depok.
