5 Fakta Mengerikan Pengeroyokan Anggota FBR di Jakarta Barat

Seorang Anggota Melintasi Grafiti FBR. (Foto ilustrasi)
Sumber :
  • VIVAnews/Tri Saputro

VIVA – Seorang anggota Ormas Forum Betawi Rempug (FBR) berinisial DA (27) tewas lantaran diduga dikeroyok oleh lebih dari 10 orang tidak dikenal. Aksi pengeroyokan itu terjadi di kawasan Joglo Kembangan, Jakarta Barat, Minggu malam, 14 November 2021, sekitar pukul 23:00 WIB 

Hiburan Orgen Tunggal Berdarah di Lampung, Satu Orang Tewas

Kasus itu masih diselidiki pihak Kepolisian dari Polsek Kembangan. Polisi tengah memburu para pelaku yang diduga mengeroyok korban di pos FBR depan TPU Joglo Kembangan Jakarta Barat.

Menurut penuturan saksi mata, peristiwa pengeroyokan pada Minggu malam itu sangat mengerikan. Korban tewas dengan bercucuran darah akibat senjata tajam. Berikut 5 fakta pengeroyokan anggota FBR di Kembangan, Jakarta Barat.

Cuma Gegara Saling Tatap, Pria Dikeroyok di Tempat Gym

1. Dikeroyok 10 Orang Lebih

Saksi mata bernama Kholis (51), mengatakan korban DA sebelum peristiwa kejadian sempat memarkir sepeda motor di depan rumahnya. Lalu, korban menghampiri kerumunan orang yang ada di depan pos FBR. Namun, tak lama terjadilah keributan yang mengakibat korban meninggal dunia. 

Gerakan Cinta Prabowo Bakal Kawal Program Asta Cita

"Iya ke situ jalan. Saya kan nggak tahu karena rame orang. Cuma pas ada orang mau beli pulsa begitu di sana gumprang-gumprang kaca hancur. Suara orangnya Allahuakbar, Allahuakbar gitu," jelas Kholis. 

Saat kejadian, Kholis mengatakan korban sempat menyelamatkan diri dengan lari dalam kondisi bersimbah darah. Korban ketika itu dikejar oleh beberapa orang "Anaknya lari-lari, darahnya berceceran di sini (depan warung)," lanjutnya.

2. Luka Senjata Tajam

Kapolsek Kembangan Kompol H.Khoiri, saat dikonfirmasi, Senin 15 November 2021, membenarkan korban tewas pengeroyokan adalah anggota FBR. Korban sempat dilarikan ke rumah sakit oleh rekannya, namun nyawanya sudah tidak tertolong.

Dari hasil pemeriksaan jenazah korban diketahui terdapat beberapa luka akibat sabetan senjata tajam. Namun, polisi masih mendalami motif pengeroyokan tersebut. "Korban kena benda tajam yang mengenai luka tangan hingga meninggal," kata Khoiri. 

3. Posko FBR Dirusak

Selain menewaskan satu orang anggota FBR berinisial DA (27), belasan orang tidak dikenal itu juga merusak posko FBR yang ada di depan TPU Joglo, Kembangan, Jakarta Barat.

Menurut saksi mata, mereka menghancurkan kaca-kaca posko dan merusak barang-barang yang ada di posko. Setelah itu, korban menghampiri para pelaku dan dikeroyok hingga tewas.

"Iya salah satu pos FBR pecah kacanya," kata Khoiri dikonfirmasi, Senin, 15 November 2021.

Lokasi kejadian anggota FBR tewas dikeroyok

Photo :
  • VIVA.co.id/Andrew Tito

4. Konvoi Motor Cari Orang 

Sebelum peristiwa pengeroyokan terjadi, Kholis menuturkan ada beberapa orang mengendarai sepeda motor konvoi dan mondar-mandir di sekitaran lokasi. Mereka diduga sedang mencari seseorang. 

"Memang sebelumnya banyak konvoi di sana, ke sana ke situ," tutur Kholis sambil menunjukan lokasi.

Paman korban juga mendapat cerita kalau keponakannya itu dikeroyok sekelompok orang bermotor di dekat Posko FBR. Korban tewas setelah terkena luka sabetan benda tajam.

5. Motif Diselidiki

Polsek Kembangan Jakarta Barat hingga kini masih menyelidiki kasus tewasnya satu orang anggota FBR berinisial DA (27) yang diketahui dikeroyok lebih dari 10 orang tidak dikenal di Pos FBR, depan TPU Joglo Kembangan Jakarta Barat, Minggu malam, 14 November 2021. 

Kapolsek Kembangan Kompol H.Khoiri mengatakan pihaknya telah melakukan pemeriksaan terhadap tiga orang saksi terkait kasus pengeroyokan hingga tewas anggota FBR tersebut.  Polisi juga masih mendalami motif terjadinya pengeroyokan tersebut.

"Dugaannya seperti itu karena itu pelakunya 10 orang tapi meninggalnya karena siapanya masih dalam proses. Tapi yang jelas pelaku lebih dari 10 orang," ujarnya

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya