Kebakaran Pabrik Korek di Tangerang Belum Padam setelah 50 Jam

Asap hitam dari kebakaran mengepul dari kompleks pabrik korek gas di Kecamatan Pakuhaji, Kabupaten Tangerang, Banten, Jumat, 5 November 2021, belum sepenuhnya padam setelah tiga hari kejadian.
Sumber :
  • VIVA/Sherly

VIVA – Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Tangerang hingga kini masih berjibaku untuk memadamkan api yang membakar pabrik korek gas di Kecamatan Pakuhaji, Kabupaten Tangerang, Banten.

Awas Bahaya! Ini 5 Tanda Stopkontak Rusak yang Bisa Sebabkan Korsleting Listrik

Kepala Bidang Logistik dan Kedaruratan BPBD Kabupaten Tangerang Abdul Munir mengatakan, pihaknya hingga kini kesulitan memadamkan api karena masih ada material korek gas yang mudah terbakar hingga membuat api kembali membesar.

"Kita hampir tiga hari mencoba memadamkan api, namun memang karena material yang mudah terbakar, maka sampai saat ini masih sulit untuk dipadamkan," katanya, Jumat, 5 November 2021.

Terapkan Ekonomi Sirkular, Operasional PabrikSemen Indonesia Pakai Bahan Bakar Alternatif

Area yang sulit dipadamkan berada di bagian belakang pabrik yang menjadi gudang korek gas tersebut. Petugas sudah berusaha memadamkan api dengan cairan khusus tetapi api belum dapat dijinakkan sepenuhnya, sementara area depan sudah pendinginan.

Kebakaran di pabrik korek api gas di Pakuhaji, Tangerang.

Photo :
  • VIVA.co.id/ Sherly (Tangerang)
5 Tips Aman Menjaga Stopkontak agar Terhindar dari Korsleting Listrik, Terapkan Sekarang!

Satu unit mobil pemadam kebakaran dan sejumlah petugas dari pos Pakuhaji masih bersiaga di lokasi. Munir menargetkan pemadaman dapat selesai pada hari ini.

Kebakaran itu terjadi pada Selasa, 2 November 2021, pukul 15.40 WIB. Kebakaran diduga akibat percikan api dari korek gas yang berada di bagian quality control.

Peristiwa ini memicu kepanikan di kalangan warga, sementara petugas pemadam kebakaran (damkar) terus berjibaku memadamkan kobaran api di lokasi.

Kebakaran Hebat Landa Permukiman Padat Kampung Bahari

Kebakaran melanda kawasan permukiman padat penduduk di Kampung Bahari, Tanjung Priok, Jakarta Utara, pada Jumat malam, 22 November 2024. 

img_title
VIVA.co.id
23 November 2024