Penipuan CPNS yang Menyeret Anak Nia Daniaty Naik Penyidikan

Kabid Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Yusri Yunus (kanan)
Sumber :
  • VIVA / Foe Peace

VIVA – Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya mengaku, telah melakukan gelar perkara dugaan penipuan dengan modus bisa memasukkan orang jadi Pegawai Negeri Sipil (PNS). Kasus ini seperti diketahui, menyeret anak penyanyi senior Nia Daniaty, yakni Olivia Nathania.

"Kami lakukan gelar perkara," ucap Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Yusri Yunus di Markas Polda Metro Jaya, Selasa 19 Oktober 2021.

Kata Yusri, gelar perkara dilakukan setelah pemeriksaan lanjutan terhadap Olivia dilakukan. Dimana pemeriksaan lanjutan diketahui dilakukan Senin kemarin 18 Oktober 2021. Hasil gelar perkara mengungkap ada unsur tindak pidana. Maka dari itu, status kasus ini naik dari penyelidikan ke penyidikan.

"Hasilnya adalah dari lidik naik ke penyidikan. Ada unsur-unsur pidana disitu yang kami temukan," jelasnya.

Anak penyanyi lawas Nia Daniaty, Olivia Nathania memenuhi panggilan polisi

Photo :
  • VIVA/Foe Peace

Ratusan Orang Tertipu

Anak Nia Daniaty, Olivia Nathania, terseret hukum atas tuduhan dugaan penipuan dengan modus bisa memasukkan orang menjadi PNS. Olivia dilaporkan dengan laporan nomor LP/B/4728/IX/SPKT/POLDA METRO JAYA tanggal 23 September 2021.

Pengacara korban, Odie Hodianto, menyebut ada ratusan korban lainnya yang jadi terduga korban penipuan oleh Olivia.

Alat Hingga Produk Dokter Kecantikan Abal-Abal 'Ria Beauty' Didapat dari Korea Hingga Jerman

"Ini ada 225 orang ditipu dengan jumlah kerugian ditaksir mencapai Rp9,7 miliar lebih," ujar Odie di Markas Polda Metro Jaya.

Olivia tak membantah soal menerima uang Rp25 juta per orang. Perempuan yang akrab disapa Oi itu mengatakan, uang tersebut untuk kegiatan operasional tes CPNS.

Bidik Tersangka Baru Kasus Dokter Kecantikan Ria Beauty, Polisi Koordinasi ke Kemenkes dan BPOM

"Tetapi, dengan nilai Rp25 juta itu digunakan untuk apa, kalau ditanya saya punya untuk dari situ wajar tetapi Rp25 juta ini untuk pengajar, sewa tempat dan lain-lain," kata Olivia.

Siswa SMA di Jaksel Diduga Dianiaya 5 Orang Kakak Kelas
Soimah

Hati-hati Penipuan! Soimah Tegaskan Gak Pernah Bikin Giveaway

Soimah meminta masyarakat berhati-hati terhadap penipuan giveaway yang secara tak bertanggung jawab telah mencatut namanya. Soimah menegaskan tak pernah membuat giveaway.

img_title
VIVA.co.id
18 Desember 2024