Senggolan di Lokasi Prostitusi, Seorang Pria Tewas Ditusuk
- http://informasi-fantastis.blogspot.co.id
VIVA – Seorang pria bertato ditemukan tewas mengenaskan di lokasi prostitusi Gunung Antang, RT05 RW09, Kelurahan Palmeriam, Matraman, Jakarta Timur. Korban diduga tewas akibat dibacok, lantaran pada tubuhnya ditemukan luka tusukan dan sobek akibat benda rajam.
Setelah dilakukan identifikasi oleh petugas kepolisian, ditemukan luka tusuk senjata tajam di bagian perut kiri, pundak atas bagian kanan, dan pinggang kanan. Selain itu, pada wajahnya terdapat luka memar.
Diketahui korban bernama Sugito dan berusia 45 tahun, warga asal Bojonegoro, Jawa Tengah. Diduga, Sugito tewas setelah dikeroyok sejumlah orang.
Baca juga: Direktur Indomaret Jadi Korban Meninggal Kecelakaan Tol Cipularang
Menurut informasi yang dihimpun, korban merupakan tamu di salah satu cafe remang-remang yang ada di lokasi prostitusi Gunung Antang. Korban datang ke Gunung Antang bersama empat orang temannya dalam kondisi mabuk alkohol pada Minggu dini hari tadi, 17 Oktober 2021.
Saat tiba di Gunung Antang, di depan cafe remang-remang milik seorang warga berinisial Y, korban bersama teman-temannya bersenggolan dengan salah satu dari kelompok lainnya. Cekcok mulut pun tak terbendung hingga berujung keributan menyusul pengeroyokan. Sugito pun tewas di lokasi akibat luka bacok yang dialaminya.
Kasusnya kemudian dilaporkan ke Polsek Matraman. Polisi yang tiba di tempat kejadian perkara segera melakukan olah TKP.
Dari hasil identifikasi terhadap jenazah, ditemukan tanda kekerasan dan luka akibat senjata tajam ditubuh korban. Selanjutnya jenazah korban dibawa ke RSCM untuk dilakukan otopsi.
Saat ini, Polisi tengah melakukan penyelidikan. Sejumlah saksi pun sedang dimintai keterangan oleh aparat kepolisian.
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Timur, Kompol Indra Tarigan, saat dikonfirmasi membenarkan adanya kejadian tersebut. Menurutnya, kasus tersebut saat ini tengah ditangani Polsek Matraman.
"Sama Kapolsek Matraman, ditangani Polsek Matraman," kata Indra singkat, saat dihubungi Minggu sore.
Sementara hingga berita ini ditulis, Kapolsek Matraman Kompol Tedjo dan Kanit Reskrim Polsek Matraman AKP Sitorus belum dapat dikonfirmasi terkait kasus tersebut.