Pemprov DKI Sisir 2,5 Juta Warga Ber-KTP Jakarta yang Belum Divaksin

Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta Ariza Patria
Sumber :
  • Facebook Ariza Patria

VIVA – Petugas kesehatan Provinsi DKI Jakarta akan melakukan penyisiran terhadap 2,5 juta warga yang memiliki kartu tanda penduduk (KTP) Ibu Kota namun belum divaksin untuk dilakukan vaksinasi COVID-19. 

BPOM Targetkan WHO Maturity Level 4 untuk Tingkatkan Kualitas Pengawasan Kesehatan Masyarakat

"Prinsipnya, kita menyisir semua warga Jakarta yang belum divaksin, dan kami minta juga bagi seluruh warga Jakarta yang belum divaksin, segera hadir di tempat-tempat pelaksanaan vaksin supaya semua mendapatkan vaksin," kata Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria di kantornya, Jakarta Pusat, Kamis, 30 September 2021. 

Pihak Rukun Warga (RW) dan Rukun Tetangga (RT), serta Satuan Gugus Tugas yang dipimpin oleh kelurahan, Kecamatan, Wali Kota untuk menyisir warganya yang belum divaksin. 

Kini Hadir Cara Mudah Pantau Kesehatan Anak

"Perlu diketahui itu kan banyak yang memang tidak semua yang ber-KTP di Jakarta tinggal di Jakarta, mungkin ada di daerah bahkan di luar negeri," katanya. 

Riza menuturkan, vaksinasi di Jakarta terus dilakukan hingga mencapai target yang telah ditentukan sebelumnya. 

Bertemu Prabowo, GAVI Janji akan Perkuat Kerja Vaksin dengan Indonesia

"Dan vaksin alhamdulillah sudah mencapai 10.434.535 dosis satu, dosis dua 7.720.027, 1 dan 2 sudah mencapai dosis 18.154.562 dosis ya, insya Allah dalam beberapa pekan ke depan kita akan mencapai target 11.426.456 yang kita target kan," katanya. 

Tak hanya itu, Wagub Ariza juga tetap meminta kepada masyarakat agar tetap menjaga protokol kesehatan agar tidak terjadi kembali peningkatan kasus COVID-19. 

"Upaya kita meningkatkan vaksin juga berhasil dan terbukti dengan penyebaran semakin kecil. Namun dengan demikian tidak boleh abai, tidak boleh lengah, tidak boleh euforia, tidak boleh kendor, tetap laksanakan protokol kesehatan secara baik secara bijak jangan sampai terjadi seperti tahun sebelumnya," katanya. 
 

Ilustrasi kasus demam berdarah dengue (DBD)

Pemerintah Kalimantan Timur Gandeng Malaysia Buat Kendalikan Dengue

Menurut studi yang dimuat dalam The New England Journal of Medicine, vaksin DBD dapat mencegah infeksi demam berdarah hingga 80,2 persen.

img_title
VIVA.co.id
22 Desember 2024