Astaga! Pria Muda di Jatinegara Gantung Diri Live Lewat TikTok

Pria ditemukan tewas diduga gantung diri. (Foto ilustrasi).
Sumber :
  • VIVA/Andrew Tito

VIVA – Entah apa yang ada dalam pikiran SS (29), karena nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri. Dia nekat menghabisi nyawanya sendiri sambil disiarkan secara langsung lewat aplikasi TikTok miliknya.

Trump Teleponan dengan Xi Jinping Jelang Pelantikan Presiden AS, Bahas TikTok hingga Taiwan

Kejadian itu terjadi pada Kamis 2 September 2021 lalu. Teman korban menyaksikan langsung kejadian ini. 

Lantas, teman korban langsung melapor ke polisi. Tapi nahas, saat polisi ke lokasi, korban telah meregang nyawa.

Karyawan RS Universitas Brawijaya Bunuh Diri di Basement

"Aksi gantung diri ini pertama diketahui dari teman korban yang menonton live TikTok korban. Kami langsung datangi lokasi kejadian,” kata Wakil Kepala Tim 1 Rajawali Polres Metro Jakarta Timur, Bripka Markon Samuel kepada wartawan, Jumat 10 September 2021.

Usut punya usut, kejadian tersebut terjadi di kamar rumah susun kawasan Bidara Cina, Jatinegara, Jakarta Timur. Kata Markon, berdasar pemeriksaan sementara, tidak didapati barang korban yang mengarah kepada penyebab SS nekat mengakhiri hidupnya. 

Apa Itu Red Note? Aplikasi Pengganti TikTok yang Ramai di Amerika Serikat

“Motifnya belum diketahui tidak ditemukan semacam wasiat dan lain-lain di TKP (Tempat Kejadian Perkara), hanya ada seprei dan kursi yang dijadikan sebagai alat untuk mengakhiri hidupnya," tuturnya. 

Lebih lanjut, dia mengatakan, untuk mengungkap motif SS nekat mengakhiri nyawanya sendiri, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan dengan memeriksa para saksi. Untuk itu, ia minta diberi waktu.

“Kami sudah datangi lokasi kejadian dan meminta keterangan saksi. Saat ini kasus bunuh diri dengan korban berinisial SS jenis kelamin laki-laki ditangani Polsek Jatinegara,” katanya lagi.

Presiden AS Terpilih Donald Trump.

Nyawa TikTok di Tangan Donald Trump

Mahkamah Agung (MA) Amerika Serikat memerintahkan TikTok untuk menutup seluruh operasional bagi pengguna di negara tersebut pada Minggu, 19 Januari 2025.

img_title
VIVA.co.id
19 Januari 2025