Sikap Wagub Riza Usai PSI dan PDIP Ajukan Interpelasi Formula E

Jaguar Racing di Formula E
Sumber :
  • Youtube

VIVA – Para anggota Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan dan Partai Solidaritas Indonesia Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi DKI Jakarta melakukan interpelasi terhadap kegiatan Formula E yang akan digelar di kawasan Monumen Nasional Jakarta pada Juni 2022.

Jadi Gubernur Jakarta, Pramono Anung Tegas Akan Jual Saham Anker Bir

Menanggapi hal itu, Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria menyebutkan, hak interpelasi itu menjadi kewenangan dari para anggota DPRD DKI Jakarta. 

Akan tetapi, Ariza sapaan akrabnya akan melakukan dialog dengan para wakil rakyat DKI Jakarta itu soal kegiatan Formula E tersebut. 

Bupati Kepulauan Seribu Junaedi Meninggal Dunia

Baca Juga: Soal Revisi PLTS Atap Bisa Bebani APBN, Pemerintah Perlu Alternatif

"Cuma saya menyarankan sejauh masih bisa diskusikan dimusyawarahkan didialogkan dibahas bersama dalam forum-forum rapat, saya kira bisa dibahas yah tidak mesti harus melalui interpelasi," kata Riza di Jakarta, Jumat, 20 Agustus 2021. 

Bingungnya Bang Ijub, Baru Sebulan Jabat Ketua DPRD Kuansing Langsung Dicopot Gerindra

"Sekalipun itu menjadi hak dan kewenangan anggota dewan namun saya berharap bisa didiskusikan secara baik-baik," katanya. 

Dia meyakini, bahwa kegiatan Formula E akan terlaksana pada tahun depan. Yang menjadi pelaksana dalam ajang balapan mobil ini adalah dari pihak Jakarta Propertindo (Jakpro). 

"Kita tunggu saja insya Allah nanti dapat dilaksanakan dengan baik dan akan menjadi kebanggaan kita sebagai ibu kota Jakarta sebagai bangsa Indonesia kita bisa menyelenggarakan event internasional luar biasa seperti Formula E," katanya. 

Untuk diketahui, sebanyak delapan anggota Fraksi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) DPRD DKI Jakarta telah menandatangani berkas pengajuan hak interpelasi Formula E, menyusul langkah yang diinisiasi Fraksi PDIP. 

“Kami menyambut baik apa yang sudah dilakukan Fraksi PDIP. Pengajuan hak interpelasi ini merupakan sikap partai yang sudah dibahas secara mendalam dalam 2 tahun terakhir baik dari urgensi maupun dari prioritas anggaran. Ini masih langkah awal dan kita akan tunggu kelanjutannya. PSI akan terus berkomitmen mengawal uang rakyat agar tidak dihambur-hamburkan,” ujar Ketua Dewan Pimpinan Wilayah PSI DKI Jakarta Michael Victor Sianipar. 

Selain itu, langkah interpelasi ini mendesak untuk diajukan karena DPRD DKI Jakarta segera akan melakukan pembahasan Rancangan Perubahan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Perubahan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) 2021 serta KUA PPAS 2022. 

Padahal berdasarkan Instruksi Gubernur DKI Jakarta Nomor 49 Tahun 2021, ajang Formula E menjadi isu prioritas yang harus terselenggara pada 2022.

“Interpelasi menjadi sangat penting, apakah Formula E ini mau dianggarkan atau tidak pada anggaran mendatang. Kalau ternyata Formula E disetujui maka anggarannya harus disusun, kalau tidak maka anggarannya bisa dialihkan untuk kegiatan prioritas lain,” tambahnya. 

Sedangkan, ada lima anggota Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta yang mengusulkan hak interpelasi terkait kegiatan Formula E di tengah pandemi COVID-19. Usulan itu terekam dalam unggahan @ima.mahdiah pada Selasa 17 Agustus 2021.

Mereka diantaranya: Ima Mahdiah, Rasyid, Wa Ode Herlina, Ong Yenny dan Gilbert Simanjuntak. 

Juru Bicara KPK Tessa Mahardhika di KPK

KPK Usut Jual Beli Aset Milik Anggota DPR Anwar Sadad di Kasus Dana Hibah Jatim

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) turut mendalami soal dugaan adanya jual beli aset milik Anggota DPR RI fraksi Partai Gerindra Anwar Sadad.

img_title
VIVA.co.id
22 November 2024