Langkah Kompol Beddy, Kakak Ipar Pasha Ungu Cegah Tawuran
- VIVA/Vicky Fajri
VIVA – Beberapa hari lalu terjadi aksi saling serang atau tawuran antar warga di kecamatan Setiabudi. Hal ini membuat Kapolsek Metro Setiabudi yang baru yakni Kompol Beddy Suwadi menggelar deklarasi damai sebagai bentuk konkret tidak akan melakukan tawuran antarwarga lagi ke depannya.
Acara deklarasi damai sekaligus peresmian kampung pelopor kamtibmas Kelurahan Pasar Manggis ini digelar di Jalan Pariaman Pasar Manggis, Setiabudi, Jakarta Selatan pada Selasa, 10 Agustus 2021. Dalam kesempatan ini hadir Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Azis Andriansyah didampingi Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan, Kompol Achmad Akbar dan para tokoh pemuda dan warga sekitar RW 002 dan RW 011.
“Sekaligus peresmian kampung pelopor kamtibmas RW 002 dan RW 011 kelurahan Pasar Manggis,” ucap Beddy yang merupakan kakak ipar Pasha Ungu dalam keterangan video yang diterima VIVA, Rabu, 11 Agustus 2021.
Sementara itu, Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Pol Azis Andriansyah dalam sambutannya mengatakan kepada semua pihak harus saling bahu membahu, tolong menolong dalam kebaikan, jangan malah saling menyakiti dan menzalimi apalagi dimasa sekarang yang dimana pandemi COVID-19 masih belum usai.
“Saya kasih tahu, keamanan itu merupakan anugerah yang luar biasa. Jangan berdamai setelah konflik, damai sebelum konflik, karena kalau damai setelah konflik pasti ada korban, nanti yang susah kita sendiri,” katanya.
Azis berpesan peliharalah anugerah terindah dari Tuhan Yang Maha Esa dalam bentuk kedamaian dan keamanan ini.
“Saya berharap, disaksikan oleh semua warga, menjadi hilangnya label Pasar Manggis sebagai biangnya ribut, setelah selesai acara ini, Pasar Manggis menjadi daerah pelopor Kamtibmas,” ujar Azis.
“Kampung ini harus makmur, harus maju, menjadi contoh wilayah lain di Jakarta Selatan,” ujarnya lagi.
Adapun isi deklarasi damai yang dibacakan warga Kelurahan Pasar Manggis sebagai berikut.
“Kami pemuda, tokoh pemuda dan tokoh masyarakat warga Kelurahan Pasar Manggis bertekad bulat untuk menyatakan Deklarasi Damai sebagai berikut:
1. Tidak akan mengulangi tawuran dan apapun bentuknya yang menimbulkan gangguan keamanan dan ketertiban di masyarakat.
2. Siap menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat dengan penuh tanggung jawab.
3. Siap membina dan menjaga terciptanya Kamtibmas Kelurahan Pasar Manggis yang aman dan tertib.
4. Kamu sepakat jika di kemudian hari terjadi gangguan sosial atau tawuran, siap ditindak tegas sesuai dengan hukum dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
5. Siap membantu aparat keamanan dalam rangka menjaga wilayah dan menciptakan keamanan dan ketertiban.
Demikian deklarasi damai ini kami buat dengan sepenuh hati atas dasar kesadaran bersama, tanpa ada paksaan dan tekanan dari siapapun.”
Baca juga: Momen Kocak Kompol Beddy, Kakak Ipar Pasha Ungu Rayu Ibu-ibu
Siswa Tertembak di Semarang, Warga dan Satpam Tak Melihat Ada Tawuran di Paramount
Dari perkembangan kasus penembakan siswa SMK Negeri 4 Kota Semarang, oleh oknum polisi, satpam perumahan Paramount Village dan warga sekitar tidak melihat adanya tawuran.
