Dua Harimau Sumatera di Ragunan Membaik, Segera Diswab Ulang
- Facebook Anies Baswedan
VIVA – Kondisi kesehatan dua harimau Sumatera di Kebun Binatang Ragunan atau Taman Margasatwa Ragunan (TMR) Jakarta yang terinfeksi COVID-19 dikabarkan mulai membaik. Dokter hewan TMR Ragunan menyatakan, kesehatan dua harimau yang bernama Hari dan Tino itu berangsur pulih setelah dilakukan pengobatan.
"Untuk kondisi harimau sejak dilakukan pengobatan sudah sehat dan pulih kembali, aktivitas sudah normal dan tidak menujukkan gejala sakit," kata Drh Syafri Edward saat berbincang di tvOne, Senin, 2 Agustus 2021.
Setelah dipastikan kondisi kesehatan kedua harimau Sumatera itu telah pulih, pihak dokter hewan Ragunan akan segera melakukan tes swab PCR ulang.
"Kalau mereka sudah negatif dari COVID, lingkungan akan lakukan observasi, sanitasi, yang paling penting kita lakukan tracing dari mana tertular dua harimau kita ini," ujarnya.
Sebelumnya, kedua harimau itu telah dilakukan tes swab pada 14 Juli 2021 dan didiagnosis menunjukkan positif COVID-19. Kemudian setelah dilakukan pengobatan oleh tim dokter hewan, keduanya sudah pulih dan beraktivitas seperti biasanya. Diperlukan tes swab lanjutan untuk memastikan virus yang ditubuhnya sudah benar-benar hilang.
"Sama dengan swab pertama 14 Juli, untuk harimau ini perlu dilakukan pembiusan untuk swab. Caranya sama seperti manusia. Kalau hasil swabnya kita rujuk ke lab di IPB," paparnya.
Kabar terpaparnya dua harimau Sumatera penghuni Taman Margasatwa Ragunan (TMR) Jakarta, disampaikan oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan lewat akun Instagramnya.
"Dua warga DKI, Hari dan Tino terpapar COVID. Tidak ada pilihan. Mereka harus isolasi. Diputuskan untuk isolasi mandiri di tempat tinggalnya. Pasokan makanan dan obat dicukupi selama isolasi dan proses penyembuhan. Di Taman Margasatwa Ragunan (TMR) mereka tinggal. Ya, Hari dan Tino adalah harimau Sumatera. Mereka didiagnosis positif COVID-19 15 Juli lalu," dituliskan dalam caption Instagram @aniesbaswedan.