Sepekan Lagi TPU Tegal Alur Sediakan Krematorium, Gratis!

Petugas pemakaman jenazah COVID-19 di TPU Tegal Alur mengenakan APD dan menjalani protokol khusus cegah virus corona.
Sumber :
  • VIVA/Andrew Tito

VIVA – Mesin kremasi atau krematorium untuk membakar mayat akan segera dihadirkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Tegal Alur Jakarta Barat.

5 Tahun Usai Pandemi COVID-19, Heboh Penyakit Baru Menyebar di China! Ini Faktanya

Wali Kota Jakarta Barat Uus Kuswanto mengatakan kehadiran mesin kremasi yang diprediksi satu minggu mendatang dan nantinya akan digunakan untuk pelayanan masyarakat.

"Targetnya selesai minggu ini ya," Uus dikonfirmasi, Selasa 20 Juli 2021.

Bertemu Prabowo, GAVI Janji akan Perkuat Kerja Vaksin dengan Indonesia

Uus menjelaskan, nantinya mesin krematorium akan diletakkan  di dalam halaman kompleks TPU Tegal Alur yang tidak jauh dari kantor pengelola TPU. Penggunaan krematorium nantinya akan melayani masyarakat tanpa dipungut biaya.

Uus mengatakan proses kremasi hanya membutuhkan waktu dua jam dengan mesin yang memanas hingga mencapai suhu 1.000 derajat Celsius.

Prabowo Sebut Indonesia Bakal Jadi Anggota GAVI, Kucurkan Dana Rp 475 Miliar Lebih

"Nantinya tidak dipungut biaya untuk pelayanan masyarakat yang menginginkan," ujarnya.

Selain itu Uus mengatakan rencananya akan dibangun sebuah posko krematorium COVID-19 di dalam kompleks TPU Tegal Alur.

Dia melanjutkan, hadirnya mesin krematorium juga antisipasi agar tak ada jenazah warga yang telantar akibat permintaan pelayanan kremasi melonjak pada masa banyak pasien meninggal akibat COVID-19.

"Prinsipnya pemerintah itu harus melayani seluruh masyarakat tidak melihat latar belakang agama, suku, ras dan lain-lain. Untuk yang pengelolaan jenazah dengan dikuburkan sudah ada kuburan COVID yang dibuat dalam kondisi darurat. Ini untuk yang pengelolaan jenazahnya tidak dikubur," ujarnya.

Ilustrasi populasi warga China.

China Diserang Virus Baru HMPV yang Menyebar Cepat, Bakal Sama Seperti COVID-19?

Berbagai laporan di media sosial menunjukkan bahwa virus ini menyebar dengan cepat. Bahkan beberapa rumah sakit mulai kewalahan mengatasi pasien seperti masa COVID-19.

img_title
VIVA.co.id
3 Januari 2025