Baru Diperbaiki, Jalan Penghubung Dua Kampung di Tangerang Ambles

Jalan di Desa Tanjung Burung, Teluknaga, Kabupaten Tangerang ambles.
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Sherly (Tangerang)

VIVA – Jalan di Kampung Kandang Genteng, Desa Tanjung Burung, Kecamatan Teluknaga, Kabupaten Tangerang, kembali ambles, Rabu, 7 Juli 2021.

Perbaikan Infrastruktur Jalan Bakal Jadi Prioritas Egi-Syaiful jika Pimpin Lamsel

Pengguna jalan setempat, Rohmat mengatakan, sebelum jalan ambles, dia yang hendak melalui jalan itu, mendengar suara gemuruh.

"Saya naik motor, tadi mau lewat jalan yang baru diperbaiki ini, tapi karena dengar suara gemuruh, saya lewat jalan yang lain, ternyata tidak lama kemudian, jalan yang baru diperbaiki itu tiba-tiba saja ambles," katanya.

Pemkab Tangerang Turunkan Tim Ahli Tangani Longsor dan Tanah Ambles

Lanjut dia, saat itu kondisi jalan tengah sepi. Tidak ada korban jiwa atau luka ketika jalan tersebut ambles.

"Lagi sepi sih jalan, cuma saya waktu itu yang kebetulan mau lewat, terus ada dua pejalan kaki," ujarnya.

Jalan Ambles Sedalam 7 Meter di Tangerang, Polisi Pastikan Aktivitas Warga Tidak Terganggu

Sementara itu, Camat Teluknaga Zamzam Manohara mengatakan, peristiwa itu betul terjadi pada pukul 09.00 WIB.

"Betul jam 9 pagi ambles, itu menghubungkan Kampung Kandang Genteng, Bebulak, Barat, Cirumpak dan Beting dengan Jalan Raya Kampung Melayu, Tangerang," ujarnya.

Dia menjelaskan, jalan itu baru selesai diperbaiki sekitar 4 bulan lalu dan kembali ambles setelah diterjang aliran Sungai Cisadane. Mengingat, setelah jalan diperbaiki, pihak Balai Besar Ciliwung Cisadane belum membangun tanggul yang rusak.

"Aliran airnya ini deras karena memang tanggulnya rusak, jebol dan belum diperbaiki. Makanya jalannya kembali rusak," katanya.

Jalan yang ambles memiliki panjang 200 meter dan lebar 4 meter. Alhasil, warga pun kembali diarahkan melintasi jalan alternatif yang memang telah dibangun oleh pemerintah setempat. Dimana, jalan alternatif itu masih berada di Kampung Kandang Genteng.

"Untungnya ada jalan alternatif, jadi warga tidak terisolir seperti yang pertama terjadi. Dan untuk perbaikan, kita akan koordinasi dulu dengan pihak balai besar," ujarnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya