Cara Anies Atasi Pasokan Oksigen untuk Pasien COVID-19 di Jakarta
- VIVA.co.id/Andrew Tito
VIVA – Kasus COVID-19 yang terjadi di wilayah Provinsi DKI Jakarta terus mengalami lonjakan signifikan setiap hari sehingga banyak warga yang membutuhkan alat kesehatan, salah satunya oksigen.
Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan melakukan langkah-langkah, agar ketersediaan tabung oksigen untuk pasienn COVID-19 yang ada di rumah sakit bisa tercukupi dengan baik.
"Jakarta sedang menghadapi gelombang pasien COVID-19 tertinggi selama pandemi. Kita membutuhkan dukungan dari semua unsur, termasuk pasokan oksigen, yang kebutuhannya akhir-akhir ini meningkat hingga 2-3 kali lipat dari biasanya," kata Anies dalam akun Instagram @aniesbaswedan di Jakarta, Senin, 28 Juni 2021.
Anis pun langsung melakukan koordinasi dengan para distributor oksigen di Jakarta. Distributor oksigen mengalami kendala masalah mobil untuk mengangkut tabung tersebut.
"Untuk memastikan pasokan oksigen tidak terkendala, Jumat lalu kami berkoordinasi dengan para distributor oksigen di Jakarta. Teman-teman distributor punya pasokan oksigen yang cukup namun terkendala kekurangan armada dan orang untuk mengantarkan ke RSUD-RSUD kita, seiring meningkatnya permintaan," katanya.
Ia pun langsung mengerahkan jajarannya untuk membantu mengangkut tabung oksigen itu. Mulai dari mobil Satuan Polisi Pamong Praja DKI Jakarta, Dinas Pertamanan dan Hutan Kota Provinsi DKI Jakarta, Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, Dinas Bina Marga Provinsi DKI Jakarta hingga Dinas Sumber Daya Air Provinsi DKI Jakarta.
"Kami di Pemprov punya kebutuhan dan punya sumber daya manusia utk membantu distribusi mengantar sampai RSUD. DKI Jakarta ikut membantu memastikan distribusi oksigen lancar ke RS-RS kita," katanya.
Dengan adanya lonjakan kasus ini, Anies tetap meminta kepada semua warganya untuk mentaati protokol kesehatan selama pandemi ini. Hal itu agar dapat mengurangi angka corona yang jumlahnya terus bertambah setiap hari.
"Terima kasih kepada semua yang telah ikut turun tangan dalam kerja kolosal #JagaJakarta. Jaga stamina, jaga kesehatan, Insya Allah kita bangkit keluar dari masa pandemi ini sebagai kota yang lebih baik, lebih tangguh," ujarnya.