Anies Ingin Sepeda jadi Alat Transportasi, Bukan Sport

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Duta Besar Belanda Lambert Grijns
Sumber :
  • ANTARA/Ricky Prayoga

VIVA – Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menegaskan bahwa pemerintah provinsi (pemprov) akan terus memberikan fasilitas agar sepeda dapat digunakan sebagai alat transportasi masyarakat.

Menag Nasaruddin Berharap Peringatan Hari Ibu Jadi Penguatan Pemberdayaan bagi Perempuan

Anies Baswedan mengatakan, saat ini Pemprov DKI telah membuat jalur bagi pesepeda di sejumlah ruas jalan, agar masyarakat dapat memanfaatkan sepeda sebagai alat transportasi.

"Jadi jalur sepeda dibangun sejak tahun 2018 adalah untuk semua kegiatan sepeda. Kita ingin masyarakat menggunakan sepeda sebagai alat transportasi bukan 'sport'," kata Anies Baswedan di Jakarta, Sabtu.

Malaysia Lanjutkan Pencarian Pesawat MH370

Anies Baswedan menyampaikan bahwa pernyataan itu sekaligus menjawab mengenai polemik yang tengah terjadi saat ini antara pengendara kendaraan bermotor dengan pengguna sepeda balap (road bike).

"Gubernur DKI sudah mengatakan tentang sepeda sebagai alat transportasi sudah lama sekali. Sementara kalau kegiatan 'road bike' itu 'sport'. Padahal yang kita mau fasilitasi sepeda sebagai alat transportasi, bukan sebagai alat 'sport'," ujar Anies.

Mobil Tabrak Kerumunan Pasar Natal di Jerman, 2 Orang Tewas

Menurut Anies, ada perbedaan ketika sepeda digunakan sebagai alat transportasi dan saat digunakan untuk kebutuhan olahraga atau sekadar hobi.

"Kalau sepeda sebagai alat 'sport' itu hobi, cuma sebentar paling satu jam, dua jam. Kalau transportasi sepanjang hari. Jadi saya menganjurkan pakai sepeda ke tempat kerja," kata Anies.

Anies mengatakan saat ini yang paling penting dan perlu dipegang oleh semua masyarakat pengguna jalan adalah rasa saling menghormati satu sama lain.

"Kita menggunakan jalan itu bersama, sadari bahwa jalan itu milik kita semua. Pejalan kaki melalui trotoar, untuk sepeda lewat jalur sepeda, untuk bermotor ada jalur sendiri," ujar Anies.

"Jadi ini bukan soal remeh remeh, ditilang atau enggak, tapi mari kita belajar menghormati semua jenis alat transportasi dari mulai kaki sampai alat kendaraan motor besar," katanya  (Ant)

Baca juga: Anies Mau Jalur Sepeda di Jakarta Tahun Ini Tambah 101 Kilometer

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya