Polisi Tangkap 4 Pemudik Provokator yang Terobos Penyekatan di Bekasi

Polisi mengamankan provokator di titik penyekatan mudik yang berada di Bekasi
Sumber :
  • Antara

VIVA – Sebanyak empat pemudik roda dua yang dianggap menjadi provokator menerobos barikade ditangkap petugas di titik penyekatan Jalan Rengas Bandung, Kedungwaringin, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, pada Selasa dini hari.

6 Desa Terdampak Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki Akan Direlokasi, Ini Alasannya

"Keempat orang yang diamankan menjadi provokator para pemudik agar mau menerobos barikade petugas di titik penyekatan ini," kata Kapolres Metro Bekasi Kombes Hendra Gunawan di Kedungwaringin, Selasa.

Kejadian itu bermula saat para pemudik diputar balik karena tidak mampu menunjukkan persyaratan perjalanan ke luar daerah. Mereka kemudian berkumpul di bahu jalan arah Jakarta meski sudah diminta petugas untuk kembali pulang ke rumah.

Polri Lakukan Kegiatan Pemulihan Trauma ke Anak-anak Korban Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki

"Permintaan petugas tidak didengar, justru mereka membunyikan klakson hingga teriak-teriak agar semua memutar arah menuju ke kampung halamannya," kata Hendra.

Suasana semakin tidak kondusif ketika para pemotor itu hendak melawan arah sementara petugas terus berusaha mencegahnya. Sorak-sorak hingga teriakan pemudik membuat petugas mengambil tindakan tegas dengan mengamankan orang yang menantang petugas dan menjadi provokator.

Presiden Vietnam Sampai Uber Prabowo Subianto Demi Bisa Foto Bersama Menterinya

"Empat orang ini dibawa petugas ke posko penyekatan. Mereka didata serta dilakukan pembinaan," katanya.

Di saat bersamaan pemudik semakin memadati ruas jalan tersebut. Sejak pukul 00.30 WIB kendaraan yang didominasi sepeda motor terus berdatangan hingga menyebabkan kepadatan sepanjang tiga kilometer di area penyekatan.

Kemacetan tidak hanya terjadi di Jalur Pantura arah Karawang melainkan juga di arah menuju Jakarta. Hal itu disebabkan sejumlah pemudik yang telah diputar balik petugas enggan melanjutkan perjalanan.

"Mereka memilih berhenti di bahu jalan, berniat nekat hendak melawan arus," kata Hendra.

Sementara ratusan petugas juga terlihat terus berusaha mengatur arus kendaraan sekaligus meminta pemudik yang sudah diputar balik untuk melanjutkan perjalanan kembali pulang guna menghindari kemacetan lebih panjang.

"Putar balik, putar balik. Kalian melawan petugas, kasihan keluarga kalian keluarga kami. Sudah di rumah saja tidak usah mudik," kata seorang perwira polisi di lokasi.

Pantauan di lokasi arus kendaraan yang tidak henti-hentinya berdatangan melintasi titik penyekatan tersebut membuat petugas kewalahan. Petugas yang kalah jumlah sempat beberapa kali membuka tutup penyekatan. (Ant)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya