Tanah di Bekasi Amblas, 2 Rumah Rata dengan Tanah

Rumah di Desa Sukaresmi, Kabupaten Bekasi rusak akibat tanah amblas
Sumber :
  • VIVA/Dani

VIVA – Tanah di Desa Sukaresmi, Kecamatan, Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi amblas. Bahkan, akibatnya dua bangunan rumah sudah rata dengan tanah.

Swasta Mau Sumbang Tanah Buat Program 3 Juta Rumah, Menteri Ara Usul Fleksibilitas Aturan

Kejadian tanah amblas itu sudah terjadi satu pekan lalu. Puncaknya, pada Sabtu malam 17 April 2021, satu bangunan rumah ambruk karena tanah kembali longsor.

"Yang rusak parah itu ada dua bangunan, tapi kalau rumah kontrakan yang rusak ada 14 bangunan," kata salah seorang warga Desa Sukaresmi, Mista (45), Senin 19 April 2021.

KPK Cek Terkait LHKPN Tom Lembong Punya Harta Rp 101 Miliar tapi Tak Miliki Tanah dan Kendaraan

Menurut Mista, kejadian ini bermula sejak awal ramadhan. Hujan deras yang mengguyur pemukimannya menyebabkan longsor. "Sejak awal ramadan tanah terus bergerak," katanya.

Selain itu, kata warga lainnya Aan (41), mulanya tanah retak. Kemudian, karena kondisinya hujan, air masuk ke dalam tanah, hingga menyebabkan amblas.

Sumbang 2,5 Hektar untuk Perumahan Rakyat, Menteri PKP Ingin jadi Gerakan Bersama

"Kontrakan disini pada rusak, amblas semakin parah karena diguyur hujan, rumah ada juga yang sudah rata dengan tanah," kata Aan.

Beruntung atas insiden itu tak memakan korban jiwa. Untuk mengantisipasi kejadian tanah amblas terulang, warga memasang batang bambu di lokasi. Hingga kini, belum diketahui secara pasti penyebab amblasnya tanah.

Bahkan, sejumlah warga yang khawatir atas kejadian serupa, memilih untuk mengungsi ke rumah sanak keluarga.

Baca juga: Viral Anggota TNI dan Polri Disebut Dikeroyok di Kebayoran Baru

Jalanan amblas di Tangerang usai hujan lebat

Hujan Lebat, Ruas Jalan di Tangerang Amblas Sedalam 5 Meter

Akses jalan yang menjadi akses warga di Desa Karang Tengah, Kecamatan Pagedangan, Kabupaten Tangerang menuju Parung Panjang, Bogor, terputus, Selasa, 5 November 2024.

img_title
VIVA.co.id
5 November 2024