Jalan Longsor, Pemkab Tangerang Bangun Jalur Alternatif

Akses Jalan Alternatif Warga di Kabupaten Tangerang
Sumber :
  • VIVA/ Sherly

VIVA – Pemerintah Kabupaten Tangerang, membangun jalan alternatif, setelah jebolnya tanggul Sungai Cisadane pada Maret 2021 lalu. 

Hujan Deras, Rumah Warga di Sawangan Depok Ambles 10 Meter Tergerus Longsor

Melalui Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA) Kabupaten Tangerang, pembangunan jalan alternatif di Kampung Kandang Genteng, Desa Tanjung Burung, Kecamatan Teluknaga, Kabupaten Tangerang.
 
Akses warga sebelumnya yang menuju kampung melayu itu longsor, akibat hujan deras hingga membuat jebolnya tanggul Sungai Cisadane pada 13 Maret 2021.

Baca juga: Kasus Tabrak Lari Pengemudi Koboi Fortuner Berakhir Damai

Tak Ada Jeranya, Belasan Truk di Tangerang Kembali Langgar Jam Operasional

Kepala DBMSDA Kabupaten Tangerang, Slamet Budi Mulyanto mengatakan, bila hingga kini jalan yang longsor tersebut belum diperbaiki, karena masih menunggu proses perbaikan pada jebolnya tanggul Sungai Cisadane.

"Belum diperbaiki (jalannya), tapi permohonan perbaikian tanggul sudah kami kirim pada awal Maret 2021, sesuai Peraturan Menteri PUPR No 13 tahun 2015, tentang penanganan tanggap darurat. Dimana, pembangunan turap harus ada syarat rekomtek dari teknis Balai Besar Wilayah Sungai Cisadane Ciliwung (BBWSC) 2 , sesuai dengan aturan dan kewenangannya dan saat ini masih kita tunggu perbaikan tanggulnya, makanya langkah kita bukan perbaikan jalan yang longsor, tapi membangun jalur alternatif dulu," katanya, Kamis, 15 April 2021.

70 Persen Bencana Alam pada Awal November akibat Cuaca Ekstrem, Menurut BNPB

Jalur alternatif itu dibangun dengan panjang 98 meter, dengan lokasi hanya berjarak sekitar 1 kilometer dari jalan yang longsor.

"Jalan alternatif ini bisa dilalui motor dan mobil dan diharapkan tentunya dapat memudahkan warga untuk mengakses jalan keluar dari Kampung Kadang menuju Kampung Melayu, Teluk Naga," jelasnya.

Penjabat (pj) bupati tangerang, Andi Ony saat cek dapur umum di lokasi banjir Desa Cisereh, Tigaraksa, Tangerang

347 Rumah di Tangerang Terendam Banjir Hingga 1 Meter

Sebanyak 347 rumah di 8 Desa yang masuk wilayah Kecamatan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang Banten, terendam banjir. Ini akibat intensitas hujan tinggi dan luapan air sungai

img_title
VIVA.co.id
14 November 2024