Sopir Angkot di Bekasi Mau Tabrak Lari Malah Tubruki Mobil-mobil
- VIVA/Dani
VIVA – Aksi ugal-ugalan sopir mikrolet angkutan kota alias angkot berbuah musibah. Angkot mikrolet 19 jurusan Cililitan-Kranji itu menabrak pejalan kaki dan tiga kendaraan sekaligus di Jalan KH Noer Ali, Kalimalang Kota Bekasi, Jawa Barat padaKamis 15 April 2021. Diduga sopir yang bernama Apriyanto (41) dalam keadaan pengaruh minuman keras (miras).
Berdasarkan keterangan yang di dapat kabarbekasi, sopir Mikrolet berplat nomor B 2927 TK itu lebih dulu menabrak seorang pejalan kaki. Namun karena panik, dia memilih melarikan diri.
“Karena panik dia langsung melarikan diri. Melihat itu, warga sekitar langsung mengejar sopir itu,” kata Vedo, seorang saksi, Kamis 15 April 2021.
Dalam pengejaran, sopir mikrolet itu tancap gas. Kemudian saat pertigaan Kampung Dua, Kranji, pengemudi bingung. Akibatnya, mikrolet itu menabrak kendaraan yang ada di depannya. Insiden itu membuat as roda mikrolet patah.
“Ada tiga kendaraan mobil yang ditabrak oleh mikrolet. Atas tabrakan itu mikrolet langsung menabrak trotoar hingga mobilnya tak bisa melaju,” kata Vedo.
Bahkan kata dia dalam pelariannya, ternyata di dalam mikrolet ternyata ada seorang penumpang. Dan setelah diperiksa, ternyata penumpang ikut mengalami luka-luka.
“Ada juga seorang penumpang yang ada di sebelah kiri, saya tidak tahu apakah itu temannya atau penumpang angkot,” katanya.
Sementara Kanit Laka Lantas Polres Metro Bekasi Kota, AKP Farida membenarkan kejadian tersebut. Dia mengatakan, sopir bernama Apriyanto (41) dengan membawa seorang penumpang bernama Apriyadi datang dari arah Jakarta menuju arah Bekasi.
"Setiba di TKP menyerempet badan pejalan kaki yang bernama Afka Fadilah yang berjalan di totoar jalan, selanjutnya kendaraan oleng kekanan dan menabrak beton trotoar," katanya.
Pada kecelakaan itu, terdapat dua korban penumpang angkot yang mengalami luka di bagian kaki kiri dan satu pejalan kaki mengalami luka dibagian wajah. Kedua korban yang mengalami laka itu langsung dibawa ke RSUD Kota Bekasi.
Menurutnya, luka yang dialami oleh kedua korban cukup serius dan saat ini masih dalam penanganan pihak rumah sakit. Kepolisian masih mendalami kasus ini.”Masih kita dalami, sopir angkot akan kita minta keterangannya," katanya.