Irjen Fadil Datangi Mal Kota Kasablanka, Ada Apa

Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran (kiri)
Sumber :
  • VIVA/Vicky Fajri

VIVA – Dalam rangka menyukseskan program vaksinasi COVID-19 secara nasional sesuai dengan perintah Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Kapolda Metro Jaya, Irjen M Fadil Imran didampingi Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Azis Andriansyah memantau beberapa lokasi vaksinasi massal yang berada di wilayah hukumnya. Salah satunya di Mal Kota Kasablanka (Kokas), Tebet, Jakarta Selatan pada Sabtu, 10 April 2021.

Bertemu Prabowo, GAVI Janji akan Perkuat Kerja Vaksin dengan Indonesia

"Saya sudah berkeliling di tiga tempat pelaksanaan vaksinasi massal, pertama di Cideng berlokasi di Kampung Tangguh Jaya, kedua di Family Mart, Bulungan dan sekarang di Mal Kokas," kata Fadil kepada wartawan, Sabtu,10 April 2021.

Fadil menyebut untuk lokasi vaksinasi massal ini dilakukan di tempat pelayanan publik dan Kampung Tangguh Jaya, yang dimana sasarannya adalah lapisan masyarakat yang berhubungan secara langsung.

"Saya lihat di mal kokas ini menjadi salah satu tempat yang sangat representatif untuk dilaksanakan vaksinasi massal, tempatnya sangat memadai, tempatnya cukup luas, area observasi, area skrinning dan area vaksinnya, termasuk bilik vaksin yang bersifat sangat privat pada mereka yang tak ingin dilihat publik dalam pelaksanaan vaksin juga ada, ada ruang ICU, emergency exit apabila terjadi sesuatu yang sifatnya emergensi," ungkap Fadil.

Prabowo Sebut Indonesia Bakal Jadi Anggota GAVI, Kucurkan Dana Rp 475 Miliar Lebih

"Ada juga penggali kubur di Kebayoran Lama itu kita lakukan vaksin terhadap saudara-saudara kita yang berprofesi sebagai penggali kubur selama masa pandemi, ada juga pedagang pasar, tukang ojek dan sebagainya," kata dia lagi.

Sebanyak 251 vaksinator yang dikerahkan dalam vaksinasi massal 50 lokasi dan 5.400 vaksin yang disuntikan di puluhan lokasi vaksinasi massal tersebut.

PM Singapura Positif Covid-19 Setelah Kunker ke Beberapa Negara

Baca juga: Kombes Djati: 22 Ribu Senpi Dimiliki Warga Sipil di Jateng

Ilustrasi kasus demam berdarah dengue (DBD)

Pemerintah Kalimantan Timur Gandeng Malaysia Buat Kendalikan Dengue

Menurut studi yang dimuat dalam The New England Journal of Medicine, vaksin DBD dapat mencegah infeksi demam berdarah hingga 80,2 persen.

img_title
VIVA.co.id
22 Desember 2024