Upaya Anak Buah Irjen Fadil Buat Zona Hijau COVID-19 di Jakarta
- VIVA.co.id/Andrew Tito
VIVA – Kapolda Metro Jaya, Inspektur Jenderal Polisi Fadil Imran mengatakan, memerangi pandemi COVID-19 sekarang bukan cuma tugas pemerintah, tapi juga tugas Korps Bhayangkara.
"Pekerjaan COVID menjadi tuntutan tugas kepolisian terkini karena negara kita sekarang tengah dilanda pandemi. Jadikan sebuah peluang untuk mendekatan diri ke masyarakat karena Polri merupakan tulang punggung harapan masyarakat," kata dia kepada wartawan, Selasa 16 Februari 2020.
Sementara itu, Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Auliansyah Lubis menambahkan, salah satu cara yang dilakukan Polda Metro Jaya adalah lewat program Kampung Tangguh Jaya. Dia merasa yakin jika program Kampung Tangguh Jaya dapat menekan angka penyebaran COVID-19.
"Kita optimistis bisa memerangi dan menekan angka COVID-19 dan Insya Allah bisa 0 sehingga bisa (zona) hijau di sini," kata Auliansyah menambahkan.
Kelima wilayah KTJ tersebut adalah Mampang Prapatan, Pancoran, Kalibata, Lenteng Agung dan Pesanggrahan.
Aulia menyatakan, pihak kepolisian akan terus membantu penyediaan peralatan untuk pencegahan COVID-19. Salah satunya dengan menambahkan alat penyemprotan disinfektan. Tak hanya itu, Aulia juga berpesan kepada warga agar tetap menerapkan protokol kesehatan 4M (memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan).
"Kami akan tambahkan alat penyemprotan manual. Kami juga upayakan semprotan menggunakan sepeda motor yang bisa menjangkau setiap gang permukiman secara rutin. Yang paling penting adalah mengedukasi pentingnya penerapan 4M kepada masyarakat. Petugas rutin berkeliling mengimbau ke warga dengan agar tetap disiplin menggunakan masker," kata Aulia.
Baca juga:Â Buat Zona Hijau Corona, Irjen Fadil: Bhabinkamtibmas Pindah ke Reserse
Warga Koja Dibuat Geger Penemuan Bayi Baru Lahir di Pekarangan Rumah Kosong
Jasad bayi perempuan di pekarangan sebuah rumah kosong Jalan Wayang Baru VI Tugu Utara, Koja Jakarta Utara, buat geger warga. Hal ini terjadi pada Senin, 27 Januari 2025.
