TPU Srengseng Sawah Hanya Tersisa 15 Petak Makam Lagi

Lahan pemakaman pasien COVID-19 (Foto ilustrasi)
Sumber :
  • VIVA / Kenny (Jakarta)

VIVA – Kapasitas pemakaman khusus untuk pasien COVID-19 di TPU Srengseng Sawah, Jakarta Selatan semakin menipis. Dari kapasitas 560 petak makam hampir semuanya telah diisi oleh jenazah pasien COVID-19.

Heboh Belasan Makam Keramat Palsu di Mojokerto Dibongkar karena Asal-usul Tak Jelas

Kepala Satuan Pelaksana Tugas Zona 15 TPU Srengseng Sawah, Sutandyo mengatakan, sampai dengan Kamis sore, 21 Januari 2021, lahan yang tersedia sudah terisi 530 petak, dan sisanya hanya tinggal 30 petak makam lagi, namun per hari ini sudah ada penambahan 15 jenazah lagi.

"Kapasitas makam untuk sekarang 560 makam sampai kemarin sore closing yang terpakai 530. Sisa 30 makam dan hari ini sudah masuk 15. Kalau 15 lagi masuk berarti selesai," kata Sutandyo saat dikonfirmasi, Jumat, 22 Januari 2021.

Lonjakan Kasus HMPV di Tiongkok Bawa Kenangan Kelam tentang Pandemi COVID-19

Sutandyo mengatakan, jika memang sudah terisi penuh, kemungkinan pemakaman pasien khusus COVID-19 akan dipindahkan. Dari informasi yang diterima, Pemprov DKI telah menyiapkan pemakaman di Bambu Apus, Jakarta Timur.

"Pindah ke lokasi lain, di (Jakarta) Timur sudah disiapkan sama dinas," kata Sutandyo

Sudah Terdeteksi di Indonesia, HMPV Bisa Diketahui Lebih Dini dengan Skrining

Baca juga:  Bank Dunia Beri Pinjaman US$500 Juta untuk Bantu Keuangan RI

Meskipun untuk TPU Srengseng Sawah ada rencana untuk penambahan atau perluasan lahan  namun Sutandyo belum dapat memastikan lahan tersebut layak digunakan atau tidak. Untuk menentukan lahan tersebut layak atau tidak merupakan kewenangan Dinas Pertamanan dan Hutan Kota DKI Jakarta.

"(Penambahan lahan) hari ini mau kerja bakti  cuma tidak tahu mau dipakai dinas apa gak, belum ada keputusan apa-apa," ujarnya.

Deddy dan Azka Corbuzier.

Demi Deddy Corbuzier, Azka Lakukan Berbagai Cara Biar Kena COVID-19

Saking tidak mau berpisah dari ayahnya, Azka Corbuzier ternyata pernah nekat sengaja terpapar COVID-19. Ia mencari tahu perihal virus yang menyebabkan pandemi itu.

img_title
VIVA.co.id
16 Januari 2025