Usai Disidak Risma, Kolong Jembatan Pegangsaan Dibongkar Jadi Taman
- VIVA/Willibrodus
VIVA – Pemerintah Kota Jakarta Pusat melakukan penataan kawasan kolong jembatan di wilayah Kelurahan Pegangsaan, Kecamatan Menteng, Jakarta Pusat, buntut kunjungan Menteri Sosial Tri Rismaharini di lokasi tersebut beberapa waktu lalu.
Sebelumnya, Mensos Risma mengunjungi kolong jembatan Pegangsaan yang dijadikan permukiman. Mantan wali kota Surabaya itu meminta para tunawisma di sana untuk pindah ke Balai Karya yang disiapkan Kemensos.
Pelaksana harian Wali Kota Jakarta Pusat, Irwandi mengatakan, penertiban permukiman di kolong jembatan ini menindaklanjuti kunjungan mensos di kawasan tersebut. Hal ini dilakukan untuk menghindari kawasan tersebut dihuni kembali oleh tunawisma lainnya.
"Di lokasi yang dikunjungi Bu Risma ini bukan kita tidak pernah kerjakan. Sudah pernah kita kosongkan, tetapi (para tunawisma) kembali lagi," kata Irwandi, Senin 4 Januari 2021.
Tak ingin lokasi ini kembali jadi hunian liar, Irwandi sudah menyiapkan strategi khusus. Rencananya, kolong jembatan tersebut akan dijadikan taman, sehingga tidak menjadi tempat kumuh lagi.Â
"Kali ini saya mau tuntaskan. Kolong jembatan ini akan kita buat taman, jadi akses jalan warga. Menjadi tempat penyeberangan orang, melalui kolong jembatan ini," ujarnya.Â
Ia mengakui, penataan kolong jembatan ini terinspirasi dari Terowongan Kendal. Di mana, lokasi kolong jembatan itu dapat dimanfaatkan untuk keperluan warga sekitar.
"Akan dibuat mural, bisa buat anak-anak bermain juga. Menjadi tempat rekreasi dan interaksi. Kita tak mau kolong jembatan ini jadi kumuh, nanti ditempati tunawisma lagi," jelas Irwandi.
Irwandi meminta seluruh jajaran dapat bekerja sama dan menuntaskan dalam waktu yang tidak terlalu lama. Saat ini, lokasi kolong jembatan di Pegangsaan itu sudah mulai dibersihkan.
"Saat ini sedang dikosongkan dulu, pembersihan. Semua Sudin (Suku Dinas) seperti SDA, Bina Marga, Pertamanan, dan yang lain akan berkolaborasi di bawah koordinasi Sekko dan Asekbang, membuat desain dan menyiapkan konsep penataan tamannya," tuturnya.